Ngeri Banget! Beginilah Postur Tubuh Pekerja Kantoran Setelah 20 Tahun Melakukan Aktivitas yang Sama Secara Terus Menerus

Rabu, 06 November 2019 | 08:00
Freepik

Ilustrasi Pekerja Kantoran.

Suar.ID -Kita semua tahu kalau duduk dalam jangka panjang dapat berdampak negatif bagi kesehatan kita.

Namun jika boneka yang mengindikasikan hal buruk yang terjadi pada tubuh kita dalam 20 tahun sebagai pekerja kantoran membuat kita sendiri ngeri melihatnya, kelihatannya masa depan akan terlihat suram.

Emma, (nama sang boneka) tampak tidak sehat.

Boneka berukuran manusia itu memiliki kaki penuh varises.

Matanya datar, merah, dan sendu.

Punggungnya bungkuk dan kulitnya sangat pucat.

Fellowes
Fellowes

Baca Juga: CCTV: Emak-emak Mengguncang Mesin Capit Boneka Seberat 200 Kg Agar Mendapatkan Boneka

Emma merupakan gambaran atas apa yang pekerjaan kantoranakan berdampak pada tubuh kita.

Emma adalah sosok masa depan para pekerja di Britania Raya, jika dalam 20 tahun mendatang mereka tidak mengubah kebiasaan kantoran mereka dari sekarang.

Diberitakan olehScience Alert, spesifikasi postur tubuh Emma berdasarkan penelitian berjudul “The Work Colleague of the Future”.

Penelitian ini dilakukan oleh sejumlah pakar kesehatan, dipimpin oleh ahli perilaku, William Higham.

Baca Juga: Dikira Boneka, Bayi 3 Bulan Tewas Mengambang di Bak setelah Direndam oleh Ibu Kandungnya Sendiri, Ini Motifnya

William beserta timnya mengumpulkan data dari 3.000 pekerja kantoran di Perancis, Jerman, dan Inggris.

Sebanyak 50 pekerja asal Inggris mengatakan bahwa mereka telah mengalami sakit mata.

Sebanyak 48 persen dari mereka mengalami sakit punggung.

Kemudian, 48 persen dari mereka mengalami eczema yang dikarenakan stress, kelebihan berat badan, dan pembengkakan lengan.

Fellowes
Fellowes

Baca Juga: Bikin Haru, Perempuan ini Membuat Boneka Khusus Untuk Anak Disabilitas Agar Mereka Lebih Percaya Diri

William mengatakan, jika kita tidak mengubah lingkungan standar perkantoran, dalam 10-20 tahun lagi semua pekerja kantoran akan berakhir seperti Emma.

“Kecuali kita membuat perubahan yang berarti dalam lingkungan pekerjaan. Seperti bergerak lebih banyak, istirahat untuk berjalan kaki di tengah bekerja, atau mengubah layout tempat kerja. Kantor kita akan membuat kita sangat sakit,” tuturnya.

Editor : Adrie P. Saputra

Sumber : Science Alert

Baca Lainnya