Gara-gara Kawin Lari, Rumah Bahri Dibakar oleh Keluarga Istri yang Mengamuk

Sabtu, 02 November 2019 | 09:00
Instagram @fakta.indo

Rumah dibakar keluarga istri.

Suar.ID -Rumah Bahri di Dusun Tassoso, Desa Gunung Perak, Kecamatan Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan dibakar oleh keluarga istri padaRabu (30/10/2019).

Akibat dari aksi pembakaran tersebut, rumah Bahri hanyatersisa puing-puing saja.

Video pembakaran rumah tersebut viral setelah diunggah oleh akun Instagram @fakta.info.Saat kejadian, Bahri dan keluarganya menuju Mapolres Sinjai untuk melaporkan kasus ancaman yang diarahkan ke keluarganya.

Baca Juga: Mengharukan, Kisah Kakek yang Merayakan Hari Valentine Bersama Abu Pembakaran Istrinya

"Saat itu Bahri dan keluarganya dalam perjalanan menuju Mapolres Sinjai melaporkan kasus ancaman ke keluarganya."

"Tapi di belakang, rumahnya malah sudah dibakar," kata Kasat Reskrim Polres Sinjai, AKP Norman dikonfirmasi, Kamis (31/10).Norman mengatakan bahwa telah mengamankan 10 orang untuk dimintai keterangan mengenai kejadian tersebut.

10 orang itusaat ini belum ditetapkan sebagai pelaku.

Baca Juga: Akhir Tragis Dua Sejoli yang Kawin Lari karena Tak Dapat Restu, Ayah Si Wanita Murka hingga Sewa Pembunuh Bayaran

10 orang yang dimintai keterangan adalahkeluarga dari istri Bahri.Ditanya tentang motif pembakaran itu, Norman menyebutkan bahwa kejadian nahas itu dilatarbelakangi oleh kawin lari.Bahri diklaim telah melakukan kawin lari dengan seorang perempuan yang kini telah jadi istrinya.

Dia keluar dari Kecamatan Sinjai Barat.Kemudian setelah beberapa lama, datang lagi dan para pemangku adat mengizinkan untuk masuk kampung.

Namun keluarga istrinya tidak terima karena saat pertemuan dengan pemangku adat, mereka tidak dilibatkan.Akhirnya, keluarga istrinya itu melampiaskan kekesalan dengan membakar rumah Bahri.

Dilaporkan bahwa tidak ada korban akibat pembakaran tersebut.

Saat ini, satu peleton personel Brimob Polda Sulsel tiba di Kabupaten Sinjai untuk membackup pengamananguna mengantisipasi terjadinya serangan balik dari pihak keluarga Bahri.

Editor : Adrie P. Saputra

Baca Lainnya