Suar.ID -Di China, ada sebuah kepercayaanguna menangkal nasib buruk dan roh jahat.
Dipercaya bahwa melempar koin ke objek tertentu dapat membawa keberuntungan bagi banyak orang.
Namun, kisah yang satu ini memanfaatkan kepercayaan tersebut untuk berbuat hal yang tidak benar.
Melansir dari News 18 pada Senin (14/10/2019), gambar kejadianyang tak lazimtelah beredar dan menjadi viral di platform media sosial China dan menimbulkan kehebohan bagi netizen.
Kejadian tersebut mengejutkan netizen ketika tampak dalamgambar tersebut, di mana keranjangdilekatkanpada cangkang kura-kura raksasa yang kini sudah menjadi spesies langka.
Hal tersebut terjadi di Kebun Binatang Nanning di ibukota provinsi Guangxi, China.
Kejadian ini terungkap setelah seorang pengguna yang dikenal sebagai 'Tea-tia' berbagi gambar di Weibo baru-baru ini.
Para peneliti mengidentifikasikura-kura tersebut berjenis Sulcata, kura-kura ini adalah salah satu kura-kura terbesar di dunia dan beratnya lebih dari 45 Kg, sehingga menarik banyak pengunjung untuk mendatangi kandangnya di kebun binatang.
Gambar itu juga menunjukkan bendera nasionalChina yang melekat padacangkang dari kura-kura Afrika tersebut ketika pengunjung sedang melemparkan koin ke arahnya.
Postersebut menuding bahwa kebun binatang tersebut menggunakan hewan liar untuk 'mendapatkan uang gampang'dari para turis.
Ia juga telah memberitahu petugas penegak hukum untuk segera menyelidiki dan mengambil tindakan.
Pengguna yang postingannya viral tersebut, mengatakan kepada Pear Video, "Aku tidakpaham kenapa kebun binatangmau menggunakan metode iniguna memamerkan hewan-hewan yang telah langka."
Ini bukan pertama kalinya kepercayaan yang kuat menciptakan masalah di China.
Pada 2017, seorang penumpangyang memegang teguh kepercayaannya, membuat sebuah penerbangandari Shanghai tertundaselama beberapa jam setelah melempar koin ke mesin pesawatsebagai jimat'keberuntungan'.
Wanita tua itu kemudian ditahan oleh polisi di Bandara Internasional Pudong, Shanghai, China setelah insidenyang tak lazim itu.(Ervananto Ekadilla/Suar.Id)