Dianggap Diam Saja Soal Pelemahan KPK, Slank Kini Jadi Buronan Netizen: Lu Semua ke Mana?

Kamis, 26 September 2019 | 19:04
Grid.ID/ Rangga Gani Satrio

Slank saat konferensi pers konser Indonesia Now, di kawasan Tebet, Jakarta Selatan pada Selasa (16/1

Suar.ID -Grup musik Slank dikenal punya hubungan yang begitu baik dengan Komisi Pemberantasan Korupsi.

Dalam beberapa kesempatan, Slank kerap mengeluarkan pernyataannya untuk membela lembaga antirasuah tersebut.

Tapi sekarang, banyak yang menyayangkan sikap diam band dari Gang Potlot tersebut ketika KPK disebut sedang dilemahkan.

Lebih dari itu, mereka kini jadi buronan netizen?

Baca Juga: Adik Imam Nahwari Enggak Terima Kakaknya Ditetapkan Jadi Tersangka Korupsi oleh KPK: Kami akan Menuntut Keadilan ke Allah, Kami Tak Khawatir dengan Tipu Daya Mereka

Kita tahu, beberapa kalangan memroters keras pengesahan revisi UU KPK yang disebut bisa melemahkan lembaga tersebut.

Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) telah mengesahkan revisi Undang-Undang Komisi Pemberantasan Korupsi dalam rapat paripurnanya.

Revisi tersebut dianggap akan melemahkan kinerja KPK sebagai lembaga pemberantasan korupsi di Indonesia.

Pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi dan aktivis antikorupsi sempat menggelar aksi 'pemakaman KPK' di Gedung Merah Putih pada Selasa (17/9/2019).

Penolakan UU KPK yang baru juga dilakukan oleh para mahasiswa yang baru saja melakukan demo besar di seluruh Indonesia pada Senin (23/9/2019) dan Selasa (24/9/2019).

Mahasiswa menolak UU KPK yang baru serta beberapa rancangan Undang-undang yang menurut mereka kontroversial.

Baca Juga: Jokowi Setujui KPK Harus Lapor Dulu Sebelum Menyadap Terduga Koruptor

Di tengah kepungan aksi tersebut, beberapa publik figur beserta musisi ikut meramaikan aksi para mahasiswa.

Contohnya Awkarin yang membagikan makanan di tengah demo dan beberapa seniman seperti Joko Anwar, Dian Sastro dan Sherina Munaf yang ikut menyuarakan pendapatnya melalui sosial media.

instagram/ramadhaniabakrie

Penampilan Slank di acara ulang tahun Ardi Bakrie.

Namun ada satu grup band publik figur yang terus dicari masyarakat karena tidak muncul suaranya sama sekali di tengah kericuhan tersebut.

Band yang kini menjadi 'buron' masyarakat tersebut adalah Slank.

Slank sendiri terkenal atas karyanya yang mengkritik pemerintah dan sangat mendukung KPK.

Bahkan Slank dengan berani menyuarakan dukungannya ketika KPK sedang berkonflik dengan Polri pada 2014.

Baca Juga: Waduh Ayah Mantan Tunangan Denny Sumargo Ditahan KPK karena Kasus Suap, Bisnis yang Dimilikinya Bikin Melongo

Namun ketika revisi UU KPK muncul, Slank justru seperti kehilangan suara kritisnya.

Bahkan di prosesi 'pemakaman KPK' hanya ada Cholil Mahmud yang merupakan vokalis Efek Rumah Kaca.

Dikutip Gridhot dari Kitabisa, dalam sebuah gerakan yang bertajuk Musisi Melawan Asap, nama Slank juga tidak ada dalam gerakan tersebut.

Padahal gerakan tersebut merupakan gerakan para musisi bersama Greenpeace untuk membantu korban kebakaran hutan.

Instagram Slank
Instagram Slank

Slank promosi kafenya.

Menilik dari akun Instagram Slank dengan nama @Slankdotcom, Slank kini nampak sedang sibuk membuka usaha barunya yang berupa kafe di area Kalibata, Jakarta.

Namun bukannya mendapatkan selamat untuk pembukaan kafenya, Slank justru mendapat kritikan dari para netizen mengenai isu UU KPK yang sedang panas.

"Lu semua kemana???" tulis akun Zulkarnaen.

"Woi KPK kangen tuh, jangan ngumpet aje," tulis akun Vahdamanik.

"Slank is dead (Slank sudah mati), jadi anak emas DPR," tulis akun Chaoss_criit.

Dalam foto tersebut Slank juga nampak tidak membalas komentar-komentar pedas tersebut.

Hingga berita ini tayang belum ada keterangan resmi dari pihak Slank mengenai pihaknya yang tidak ikut mengomentari masalah RUU yang sedang panas.

Editor : Moh. Habib Asyhad

Baca Lainnya