Suar.ID - Banyak orang percaya bahwa memiliki pulau adalah simbol kemewahan dan kekayaan, karena tidak semua orang mampu memiliki sebidang tanah yang langsung berbatasan dengan laut.
Namun ada lho beberapa orang kaya bahkan membelikan pulau sebagai hadiah.
Menurut situs Bleacherreport, Ronaldo, pesepak bola asal Portugal ini pernah membelikan sebuah pulau di Yunani untuk Mendes.
Jelas memiliki sebuah pulau mungkin hanya diperuntukkan bagi mereka yang sangat kaya.
Namun mungkin ada pulau milik pribadi yang cukup menarik, karena hanya ada satu rumah di atasnya.
Salah satunya bernama "Just Room Enough" / ("Hanya Cukup Ruang"), yang terletak di sepanjang Sungai Saint Lawrence di Alexandria Bay, New York.
Berada pada sebuah kepulauan yang jumlahnya 1.864 pulau yang terletak di sepanjang bentangan Sungai Saint Lawrence dan membentang di perbatasan Kanada-AS.
Banyak dari pulau-pulau ini milik umum, tetapi ada pulau-pulau pribadi di mana orang telah memilih untuk tinggal di pulau itu.
Baca Juga: Pria Pengusaha Perhiasan Ini Tewas Ditembak Mantan Pacarnya setelah Bawa Pacar Baru ke Rumah
Pulau Just Room Enough hanya memiliki cukup ruang untuk menampung beberapa orang, sebatang pohon dan beberapa bangku taman di halaman depan.
Bidang tanah ini hanya seukuran lapangan tenis, tetapi dianggap sebagai pulau karena telah memenuhi persyaratan yang menentukan bahwa suatu pulau harus berupa sebidang tanah tetap di atas air sepanjang tahun dan harus mendukung pohon yang hidup.
Dengan itu, "Just Room Enough" memang layak untuk diakatakan sebagai pulau meski ukurannya yang kecil.
Pulau ini milik keluarga Sizeland sejak tahun 1950-an yang menginginkan liburan yang tenang dari hiruk pikuk kehidupan mereka sehari-hari.
Melihat bahwa pulau itu telah dinamai pulau berpenghuni terkecil di Amerika Serikat, pulau ini menjadi semacam objek wisata yang membuat keluarga Sizeland kecewa.
Pulau yang tenang malah jadi ramai karena wisatwan pada penasaran ingin ke sana.
Tanah itu setengah dari ukuran Uskup Rock Britania, di Isles of Scilly, yang merupakan pulau terkecil yang pernah dihuni di dunia sebelum kehilangan gelar Guinness Book of Records pada 1982 setelah mercusuarnya diotomatisasi dan tidak lagi membutuhkan manusia untuk beroperasi.
(Adrie P. Saputra/Suar.ID)