Suar.ID - Pedangdut Inul Daratista menceritakan pengalamannya di awal karir.
Sebelum banyak dikenal publik lewat 'goyang ngebor' nya, rupanya wanita 40 tahun ini sempat mengalami masa-masa pahit di awal karirnya.
Meskipun sekarang sudah memiliki karir yang cemerlang, namun usaha untuk meraih popularitasnya itu bukanlah hal yang mudah.
Pergi dari kampung halamannya di Pasuruan, Inul mencoba peruntungannya di Jakarta pada tahun 2002.
Meski sudah berada di Jakarta namun usahanya untuk terus berkarir masih sangat berat.
Bahkan ia sempat diminta untuk tidur dengan seorang produser dan penulis lagu demi memuluskan jalannya sebagai seorang penyanyi.
Hal itu diungkapkan Inul dalam unggahan Instagram-nya, Minggu (1/9/2019).
"Waktu thn 2002 ku injak kaki ini ke jkt, sdh sangat berat!! Pernah mengadu nasib sblmnya, diajak rekaman, sdh syut pula, sayangnya sang pencipta lagu dan produser mau minta bonus, ngajak bancaan alias diperawanin rame2!!" ungkap Inul dalam keterangan fotonya.
Ia pun memikirkan orangtua-nya yang ingin dibuat bangga, namun bukan dengan cara yang salah.
"Aku ingat bahwa bpk gak setuju aku dangdutan,sdh janji aku akan tunjukkan sm bpk,dia suatu saat akan bangga pdku,tp tdk dgn cara gila ,naif ,murah !!!" tulisnya.
Akhirnya Inul pun memilih pulang menggunakan bus, dan meminta ongkos pulang pada produser.
Belajar dari pengalaman, Inul kerap menolak tawaran dari produser yang mengajaknya bergabung dalam manajemen.
Ia juga meminta syarat untuk melakukan rekaman di Surabaya bukan di Jakarta.
Baca Juga: Viral di Media Sosial Wanita Kenakan Kantong Plastik Sebagai Jilbab, Alasannya Masuk Akal Juga
Istri dari Adam Suseno juga memilih melakukan perjalanan bolak-balik Jakarta-Surabaya saat mengisi acara TV.
Namun akhirnya Inul memutuskan tinggal di Jakarta setelah terjadi kontroversi yang terjadi saat kemunculannya.
Ia mengakui bahwa jika ingin menjadi orang yang hebat harus mau mengorbankan banyak hal.
"Mgkn sdh nasib akhirnya hrs d jkt dgn pwristiwa fenomena yg mgkn 100thn blm tentu ada cerita seperti yg kualami, senang iya !! Krn nasib ekonomiku tiba2 drastis naik,sedih ‘iya krn pro kontra yg membuat akhirnya bisa berpikir dgn logika dan nyata bahwa jika mau menjd hebat hrs penuh liku2,hrs mau susah,hrs mau kerja keras,hrs mau putar otak,hrs sombong depan org tua," tulis Inul.
"dgn mengatakan AKU BAIK2saja,agar emak bpk gak mikir,mrk taunya si inul akeh duite,happy,dan mrk kupaksa utk jgn sering lihat TV,baca koran biar gak tau anaknya ternyata penuh berita airmata❤️" lanjutnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa kedua orangtua-nya tidak pernah sekalipun menemani langkahnya saat susah.
Hal tersebut karena Inul yakin orangtua-nya tidak akan mampu melihat anaknya hidup susah.
Inul menganggap usahanya tersebut sebagai pengabdian untuk keluarganya.
"aku cuma bilg ini pengabdian kecil seorg inul utk bisa bantu emak agar adik2 bs makan smua,sbb ongkos jahit tak sebanyak bs kasih makan sehari 3x ,suatu saat aku akan bikin bpk bangga sm aku❤️dan aku akan baik2 saja❤️???????? True story ????" pungkasnya.