Mabuk Usai Pesta Miras, Pria Ini Keliru Memotong Tubuh Keponakannya yang Dikira Pohon Kelapa Sambil Memejamkan Mata

Sabtu, 31 Agustus 2019 | 14:11
Pixabay

Ilustrasi

Suar.ID -Usai meminum minuman keras, seorang pria telah melakukan hal mengerikan kepada keponakannya sendiri.

Pria ini memenggal kepala keponakannya sendiri dengan gergaji mesin ketika pria malang ini masih tertidur.

Namun yang mengejutkannya ia mengaku kepada polisi bahwa dirinya saat itu bermimpi memotong pohon kelapa.

Dilansir Miror.co.ukpada Selasa (27/8), priaini bernama Roger Paje (58) asal Filipina, iadituduh memotong tangan keponakannya Eduardo Rosquitos setelah itu memenggalnya usai pesta minuman keras.

Baca Juga: Ariel NOAH Curhat Tentang Dirinya yang Kini Kesulitan Mencari Cinta, Kenapa Ya?

Kejadian ini terjadidesa Bool East, di pulau Biliran, Filiphina.

Mirror.co.uk
Mirror.co.uk

Kondisi Rosquitos yang telah dimutilasi sang paman

Menurut polisiRosquitos (30), keponakan pelaku menderita kematian yang mengerikan ketika dia pingsan di lantai beton di rumah Paje di Filipina pada Minggu sore.

Saksi kasus tersebut Edgardo Canete, mengatakan kepada petugas bahwa ia terkejut dan terbangun dari tidurnya karena suara mesin gergaji.

Setelah itu ia melihat kepala Rosquitos sudah terputus dari tubuhnya.

Baca Juga: Terjadi Lagi Artis Pakai Narkoba, Kali Ini 2 Artis Stand Up Comedy Ditangkap Polisi karena Pakai Sabu Biar Percaya Diri

Polisi mengatakan Rosquitos, seorang pekerja konstruksi, tewas seketikausai kepalanya digergaji pamannya setelah itutangannya juga ikut dipotong.

Takut nyawanya terancam Canete segera melompat dari jendela dan segera melarikan diri dari rumah tersebut.

Awallnya Roger Paje, Eduardo Rosquitos, dan juga Edgardo Canete mengadakan pesta minuman keras pada hari Minggu sekitar jam 8 pagi.

Rosquitos kemudian dibunuh lima jam kemudian saat masih tertidur.

Baca Juga: Kisah Asmaranya dengan Luna Maya hingga Pevita Pearce Kandas, Ariel NOAH Curhat: Cinta Susah Dicari, Kalau Uang Gampang

Sang paman Paje kemudian ditangkap oleh polisi di tempat kejadian yang penuh darah tersebut.

Mengutip Philippine Star,Paje mengatakan kepada polisi bahwa ia tidak tahu apa yang telah ia lakukan, yang ia ingat hanya sedang bermimpi memotong pohon kelapa saat memotong keponakannya ini.

Dikutip dariManila Bulletin,Canete mengatakan kepada kepala polisi Isidoro Ancero Jnr bahwa saat melakukan pembunuhan itu mata sang paman masih dalam keadaan terpejam.

Baca Juga: Studi Terbaru Menyebutkan, Tato Berwarna Cerah Disebut Lebih Berbahaya Bagi Tubuh Dibanding Tato Hitam

Polisi segera menyita gergaji mesin yang digunakan Paje untuk membunuh keponakannya ini.

Paje pun segera digiring ke kantor polisis setempat dan akan didakwa atas tindak kriminal pembunuhan.

Baca Juga: Tersulut Emosi dan Habisi Nyawa Suami, Aulia Kesuma Abaikan Wejangan Orang Tuanya: 'Kalau Tidak Kuat Tinggalin'

Tag

Editor : Adrie P. Saputra

Sumber mirror.co.uk