Suar.ID - Melahirkan adalah hal yang umumnya harus dilewati oleh setiap wanita.
Namun, seorang ibu asal Malaysia ini harus melalui proses yang begitu mengancam jiwanya sendiri dan buah hatinya.
Dilansir dari Bharian.com.my (28/8/2019), Seorang bayi perempuan berhasil dilahirkan melalui operasi caesar setelah sang ibu jatuh koma ketika masih hamil.
Sudah sejak dalam kandungan, bayi itu harus melalui masa-masa yang berat.
Sejak masih berusia 2 bulan berada di dalam kandungan sang ibu yang bernama Kamareeah, si bayi hanya bisa bergantung pada susu yang dimasukkan melalui selang dari leher ibunya.
Sang ibu jatuh koma setelah mengalami kejang dan sawan, kemudian tumor yang dideritanya semakin membesar.
Bahkan, kelahiran bayi bernama Farah Hanis itu merupakan sebuah keajaiban.
Pasalnya, selama bayi itu masih dalam kandungan, sang ibu terus-menerus menjalani proses perawatan, yang bisa saja berdampak pada janin dalam kandungannya.
Setelah lahir pun, nasib bayi itu masih terancam sebelum seorang dokter baik hati rela memberikan hal berharga untuk si bayi.
Ya, hal berharga itu adalah ASI.
Atas rasa keibuan, seorang wanita bergelar Doktor ini, yaitu Siti Nur Aqila Mohd Khairul Adnan (32), rela memberikan ASI-nya untuk bayi itu.
Sebelum melakukannya, Siti lebih dulu meminta izin pada sang suami.
“Saya menyampaikan keinginan itu kepada suami namun dia meminta saya bersabar lebih dulu, sementara itu saya menghubungi ayah Farah Hanis untuk meminta kebenarannya.
“sudah dua bulan bayi itu hanya minum susu formula, keinginan saya dipersetujui, dan sejak dua minggu lalu, Farah Hanis sudah menjadi ‘anak perempuan’ saya,” ungkapnya.
Tak tanggung-tanggung dalam melakukan kebaikannya, Siti pun memberikan ASI-nya untuk Farah setiap minggu.
Keluarga bayi Farah akan mengambilnya kepada Siti.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini Rabu 28 Agustus 2019, Sagitarius yang Jomblo Akan Bertemu Orang Spesial
Kini, setelah bayi Farah mendapatkan ASI dari Siti, kondisi bayi itu pun membaik.
Kulit Farah Hanis juga menunjukkan sedikit perubahan yang mana kini kelihatan lebih kenyal dan halus kerana khasiat ASI itu memang sangat penting.
“Insya-Allah, saya akan terus memberikan ASI kepadanya sehingga mencapai satu usia yang cukup untuk tidak minum ASI lagi,” kata ibu kepada tiga cahaya mata itu.
Sungguh mulia hari Doktor Siti ini ya?
Baca Juga: Unik! 3 Minggu Koma, Bocah 13 Tahun Ini Mendadak Siuman karena Cium Aroma Deodoran Favoritnya