Miris, Ternyata Sampah Plastik Produk Indonesia Nyasar hingga ke Thailand

Selasa, 13 Agustus 2019 | 20:41
Instagram @ivana_kurniawati

Sejumlah sampah plastik dari Indonesia ditemukan di Pantai Nai Yang, Phuket, Thailand

Suar.ID - Penggunaan produk plastik secara tidak ramah lingkungan menyebabkan masalah lingkungan hidup yang serius.

Sampah plastik tidak hanya menjadi masalah di perkotaan, namun juga di lautan.

Seperti salah satu postingan dari akun instagram @ivana_kurniawati, Senin, (12/8/2019)yang membagikan potret miris pantai di Thailand yang dipenuhi sampah plastik.

Mirisnya, sampah-sampah tersebut berasal dari Indonesia!

Baca Juga: Dikira Mainan, Bocah 4 Tahun Membawa Pulang Sebuah Bom, Meledak Saat Ditunjukkan Kepada Keluarganya

Sampah tersebut ditemukan Ivana ketika ia sedang mengikuti kegiatan bersih-bersih Pantai Nai Yang di Phuket, Thailand.

Ivana menemukan sejumlah sampah plastik yang ia identifikasi berasal dari Indonesia.

Sampah tersebut berupa plastik kemasan kerupuk, cup mie instan dan minuman, sendal jepit, dan sampah-sampah plastik lainnya.

Instagram @Ivana_kurniawati
Instagram @Ivana_kurniawati

Sampah-sampah plastik dari Indonesia yang ditemukan oleh Ivana

Ivana mengaku malu dengan penemuan sampah plastik tersebut.

"Yang mengejutkan (dan tentu memalukan) bagiku adalah sebagian besar sampah yang bisa kuidentifikasi datang dari Indonesia! Sebagian besar! Entah sudah berapa tahun sampah itu mengambang di lautan." tulisnya di akun instagramnya.

Baca Juga: Viral Driver Ojol di Surabaya Gerayangi Paha Penumpang Wanitanya, Ternyata Suka Curi Celana Dalam Wanita Pula

Selain sampah-sampah tersebut, ada juga hewan yang mati terdampar dengan sampah terlilit di tubuhnya.

Instagram @Ivana_kurniawati
Instagram @Ivana_kurniawati

Hewan-hewan yang mati karena tersangkut sampah

Ivana mengaku meminta maaf kepada masyarakat sekitar yang ikut membersihkan pantai di Phuket itu.

Ivana juga mengajak agar orang Indonesia sadar menjaga lingkungan sekitarnya.

Baca Juga: Kisah Arsilan Tukang Kebun Bung Karno yang di Sisa Hidupnya Memilih Jadi Pemulung: 'Saya Belajar Ilmu Ikhlas dari Bung Karno'

"Tak banyak yang bisa kulakukan selain membagikan berita buruk ini, sebuah tamparan bagi kita semua. Aku sangat malu, berkali-kali aku meminta maaf pada masyarakat yang kutemui di pantai ini dan aku tahu kata maaf tidak cukup." ujarnya

"Semoga kita terus belajar bertanggung jawab, mungkin kita belum bisa berbuat sesuatu yang berarti tapi aku percaya kita selalu bisa memulai sesuatu dari diri kita sendiri." tutup ivana.

Editor : Moh. Habib Asyhad

Sumber : Instagram

Baca Lainnya