Suar.ID -Ungkapan ini belakangan menjadi begitu populer:
"Pacarannya sama siapa nikahnya sama siapa".
Nah itulah yang terjadi, salah satunya, pada Taufik Hidayat.
Nama mantan atlet bulutangkis kebanggaan Indonesia ini kembali jadi pemberitaan setelah tiba-tiba dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan korupsi yang ada di KONI.
Taufik dipanggil dalam kapasitasnya sebagai Wakil Ketua Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) dan Staf Khusus di Kemenpora.
Berbicara Taufik tak afdol rasanya tanpa menyinggung kehidupan asmaranya.
Bagaimanapun juga, juara Asian Games dua kali itu punya kisah asmara yang menarik.
Kita tahu, Taufik sempat lama berpacaran dengan artis cantik Deswita Maharani.
Keduanya bahkan disebut-sebut akan melanjutkan hubungan ke jenjang pernikahan.
Tapi hubungan keduanya akhirnya kandas.
Baca Juga: Mengenal Sunda Mengathrust, Ancaman Terburuk Bagi Jakarta dari Selatan Selat Sunda
Pada November 2005 lalu, Deswita sempat mengeluarkan pernyataan bahwa dirinya merasa dikhianati oleh mantan tunangannya itu.
Namun dia berusaha legawa meskipun harus mengecewakan orang tuanya karena gagal menikah.
Tak lama setelah putus dari Deswita, Taufiq Hidayat melamar puteri Agum Gumelar, Armi Diyanti Gumelar alias Ami Gumelar.
Keduanya lalu menikah pada 4 Februari 2006.
Sementara itu, Deswita baru menikah di tahun 2012 dengan aktor dan juga presenter Ferry Maryadi.
Kini baik Deswita dan Taufiq sama-sama telah bahagia dengan pasangan masing-masing.
12 tahun menikah sampai dikaruniai dua orang anak, pasangan ini hampir tak pernah diterpa gosip miring.
Kenapa Taufik dipanggil KPK?
Taufiq dipanggil oleh KPK untuk diperiksa pada Kamis (1/8/2018).
Juru Bicara KPK Febri Diansyah membenarkan jika Taufik diperiksa dalam proses penyelidikan sebagai Wakil Ketua Satlak Prima dan Staf Khusus di Kemenpora.
Taufik diperiksa selama kurang lebih lima setengah jam. Ia masuk ke Gedung KPK pada pukul 10.00 WIB dan keluar Gedung KPK pada pukul 15.34 WIB.
Ditemui selepas pemeriksaan, Taufik mengaku dicecar sejumlah pertanyaan yang umumnya berkaitan dengan Menpora Imam Nahrawi.
"Kurang lebih ada lumayan ya, 8-9 (pertanyaan) ya kenal Pak Imam di mana, itu-itu saja, enggak ada yang gimana-gimana. Tentang Menpora saja sih, yang lain enggak ada, itu saja," kata Taufik.
Pemeriksaan Taufik berkaitan dengan kasus baru yang merupakan pengembangan dari kasus suap dana hibah KONI yang melibatkan pejabat KONI dan Kemenpora.