7 Spesies Hewan yang Kini Terancam Punah di Malaysia, Salah Satunya Black Shrew

Suar.ID - Banyak hewan yang dilindungi kini terancam punah.

Meski telah dilindungi, nayatanya masih saja banyak orang yang melakukan perburuan liar.

Beberapa hewan diburu karena mahal harganya.

Ada juga kasus penebangan hutan yang membuat habitat binatang terancam.

Baca Juga: Seorang Pemburu Hewan dengan Bangga Mengatakan Telah Membunuh 5.000 Gajah selama 50 Tahun

Berikut ini adalah 7 hewan yang kini terancam punah di Malaysia.

1. Harimau Melayu

WOB

7 Spesies Hewan yang Kini Terancam Punah di Malaysia

Ancaman: Hilangnya habitat dan perburuan

Populasi: Kurang dari 200 ekor di alam liar

2. Black Shrew

7 Spesies Hewan yang Kini Terancam Punah di Malaysia

Ancaman: Hilangnya habitat

Populasi: Hanya satu yang tercatat di dekat Gunung Kinabalu (mungkin sudah punah)

Baca Juga: Demi 1 Miliar, 3 WNI Selundupkan Bayi Orang Utan ke Malaysia untuk Dijadikan Hewan Sirkus dan Peliharaan

3. Tapir Melayu

7 Spesies Hewan yang Kini Terancam Punah di Malaysia

Ancaman: Hilangnya habitat, penebangan, dan menjadi korban roadkill (terbunuh oleh kendaraan di jalan)

Populasi: Kurang dari 1.500 di Semenanjung Malaysia

4. Orangutan

7 Spesies Hewan yang Kini Terancam Punah di Malaysia

Ancaman: Hilangnya habitat dan sumber makanan yang tidak dapat diandalkan setelah relokasi

Populasi: 12.300 pada tahun 2004

Baca Juga: Pandji Pragiwaksono Sebut Kucing sebagai Hewan Gembel, Salah Satu Warganet Unggah Balasan yang 'Menohok'

5. Gajah Kalimantan

7 Spesies Hewan yang Kini Terancam Punah di Malaysia

Ancaman: Hilangnya habitat

Populasi: Kurang dari 1.500

6. Monyet Belalai

7 Spesies Hewan yang Kini Terancam Punah di Malaysia

Ancaman: Hilangnya habitat dan perburuan

Populasi: 7.000 pada Februari 2019

Baca Juga: Pandji Pragiwaksono Sebut Kucing sebagai Hewan Gembel, Begini Respon Pemilik Animal Defenders Indonesia

7. Trenggiling

7 Spesies Hewan yang Kini Terancam Punah di Malaysia

Ancaman: Perburuan

Populasi: Tidak dapat diperkirakan

(Adrie P. Saputra/Suar.ID)