Suar.ID -Berikut deretan berita terpopuler di Suar.ID:
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi sampul utama sebuah majalah milenial yang terbit di Arab Saudi, Ar-Rajul
Ar-Rajul sendiri secara harfiah berarti 'Sang Tokoh'.
Dikutip dari laman Facebook Arrajol Magazine (16/5/2019), Jokowi menjadi sampul majalah tersebut yang terbit minggu ini.
Berlatar belakang sampul berwarna cokelat, foto Jokowi terpampang di cover mengenakan setelan jas hitam, kemeja putih, dasi merah, serta pin bendera merah putih.
Tertulis juga nama Joko Widodo pada sampul tersebut dengan menggunakan tulisan Arab.
Dalam majalah itu, ada beberapa hal yang dibicarakan oleh Jokowi.
Pertama adalah tentang terorisme, di mana Jokowi menyatakan bila negara dan rakyat takut akan terorisme itu adalah kegagalan yang luar biasa.
Jokowi juga membahas keberagaman di Indonesia, namun mengedepankan persatuan.
"Kami memiliki 6 agama dan 1.100 bahasa lokal dan hidup bersama," ujar Jokowi dikutip dari unggahan Arrajol Magazine.
Yang terakhir, Jokowi juga membicarakan tentang kerjasama dengan Arab Saudi serta tentang kunjungan Raja Salman ke Indonesia tahun 2017 lalu.
Duta Besar RI untuk Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel, dalam keterangannya, Senin (20/5/2019), membenarkan adanya presiden Indonesia yang diangkat dalam majalah 'Sang Tokoh'.
"Kami bangga Presiden RI Joko Widodo tampil menjadi cover utama majalah milenial Ar-Rajul (Sang Tokoh) yang terbit di Arab Saudi minggu ini," kata gus Maftuh Abegebriel.
Sementara itu di media sosial, ustaz Yusuf Mansur juga turut mengunggah video majalah Ar-Rajul yang menjadikan Jokowi sebagai cover utamanya.
Postingan tersebut juga menyita perhatian pengguna instagram.
Baca Juga: Netizen Soroti Bentuk Tubuh Muzdalifah yang Semakin Kurus Setelah Menikah denga Fadel Islami
Mama Lita Dapat Tanda Cinta dari Chef Juna
Ajang pencarian bakat Master Chef Indonesia 2019 hampir mencapai puncaknya.
Minggu (19/5) kemarin, para peserta dari 4 besar Master Chef Indonesia 2019 harus memperebutkan tempat untuk lolos ke 3 besar.
Akhirnya, Yulita atau yang akrab disapa dengan Mama Lita harus menjadi peserta yang meninggalkan galeri Master Chef.
Perjuangan ibu rumah tangga ini di galeri Master Chef harus terhenti setelah menjalani pressure test dengan tantangan berupa Keeping Up with Chef Juna.
Dalam tantangan tersebut, 3 peserta yaitu Lita, Kai, dan Fani harus membuat hidangan sushi dengan mengikuti Chef Juna step by step.
Sedangkan Elin tak perlu mengikuti pressure test karena menjadi pemenang dari tantangan kedua yaitu challange dengan sayur-sayuran.
Sementara pada tantangan pertama tidak ada yang berhasil jadi pemenang, di mana seluruh peserta diminta kembali membuat masakan yang dihidangkannya saat masih berada di babak audisi dengan kreasi lebih baik.
Meski hampir semua peserta Master Chef yang mengikuti pressure test kesulitan mengikuti tantangan Keeping Up, namun harus ada yang tereliminasi saat itu.
Fani menjadi orang pertama yang dinyatakan lolos ke 3 besar menemani Elin.
Saat di hadapan juri tinggal Mama Lita dan Kai, ternyata diantara 2 ibu rumah tangga tersebut Mama Lita lah yang dinyatakan tereliminasi.
Tangis Kai pun pecah kembali, setelah sebelumnya ia juga menangis saat merasa gagal di tantangan terakhir.
Selanjutnya kejadian mengejutkan terjadi saat Mama Lita menyalami para juri sebagai tanda perpisahan.
Setelah menyalami Chef Arnold dan memeluk Chef Renata, tibalah Mama Lita di hadapan Chef Juna.
Diketahui Mama Lita memang mengaku ngefans dengan Chef Juna sejak pertama kali mengikuti audisi.
Saat itu ditanya alasannya mengidolakan Chef Juna, ia spontan saja mengatakan karena ketampanan Chef Juna.
Sontak pengakuan blak-blakan Mama Lita membuat para juri tak bisa menahan tawa.
Beberapa kali momen lucu pun terjadi diantara keduanya, terutama datang dari tingkah Mama Lita.
Namun, siapa sangka di saat Mama Lita harus meninggalkan galeri Master Chef, Chef Juna lah yang menunjukan tingkah lucu.
Apalagi Chef Juna dikenal sebagai juri yang kejam.
Saat mengucapkan perpisahan dengan Mama Lita, bukan hanya bersalaman saja.
Hal mengejutkan yang dilakukan oleh Chef Juna adalah memberikan Mama Lita tanda cinta dengan menyatukan jari telunjuk dan ibu jari, khas Korea Selatan.
Baca Juga: Seorang Sopir Diselamatkan oleh 'Roh Kudus' dan Terhindar dari Denda Jutaan Rupiah
Melihat tanda cinta yang diberikan Chef Juna dari kantongnya, tentu membuat Mama Lita terkejut dan histeris.
Sementara juri dan peserta lainnya dibuat terkejut dan tak bisa menahan tawa melihat kejadian tersebut.
Mama Lita pun mengunggah fotonya bersama Chef Juna di akun instagram pribadinya @yulitamci5, Senin, 20 Mei 2019.
Postingan itu pun dibanjiri komentar netizen yang membahas tentang tanda cinta yang diberikan Chef Juna.
"Ketika lelaki yang terlihat penyarikan dan bertato juga bisa ngasih lope pakai jari, antara tekajot dan romantis????” komentar @rifaanis.
"Akhir nya di kasi sharange dari chef juna... huff jadi ga seru lagi ga ada mamita," komentar @vitria_martadinata
"Mamita yg dikasih love aku yg histeris ????" komentar @dhantialawiyah.
Tereliminasinya Mama Lita juga ternyata membuat kecewa para netizen.
Dalam video tayangan Master Chef TOP 4 yang diunggah di Youtube, banyak netizen menyayangkan keluarnya peserta asal Banjarmasin ini.
"mci saya kecawa sama master chef knapa minggu lalu gak ada yang pulang padahal masakan elin dan fani lebih buruk dari pada mama lita saya sangat kecewa," tulis Muhhamad Rizal.
"Aku sampe nangis pas lita keluar???????????? yahhhhh! Jagoan satu2 nya yg aku idola kan keluar deh. Jadi gak seru kalau mama lita gak ada???? aku gk punya jagoan lagi????," tulis Jehan Fahra.
"Sedih campur bete mama lita pulang???????? ngrsa ga adil sama pas season kmren pas fani sama elin yg paling buruk tapi ga ada yg pulang ????" tulis Riska Milatun.