Sempat Dirumorkan Tewas, Pemimpin ISIS Kembali Menampakkan Diri dalam Video Propaganda untuk Pertama Kalinya dalam 5 Tahun

Selasa, 30 April 2019 | 10:28
Kelompok SITE Intelijen via The New York Times

Sempat Dirumorkan Tewas, Pemimpin ISIS Kembali Menampakkan Diri dalam Video untuk Pertama Kalinya dalam 5 Tahun

Suar.ID -Pemimpin Negra Islam Irak dan Suriah (ISIS) Abu Bakar al-Baghdadi dikabarkan kembali menampakkan dirinya dalam sebuah video propaganda.

Diwartakan dalam The Guardian pada Selasa (30/4/2019), ini merupakan kemunculan pertama kalinya dalam lima tahunterakhir sejak mendeklarasikan 'khilafah' di Mosul, Irak, pada 2014 silam.

Sosok pempimpin ISIS ini menjadi misteri, bahkan rumor yang beredar menyebutkan pemimpin ISIS itu terluka atau sudah tewas.

Namun pada Senin (29/4/2019), ia muncul kembali melalui sebuah rekaman video.

Baca Juga : Polisi Gelar Operasi Keselamatan 29 April-12 Mei 2019 Serentak di Seluruh Indonesia, Ini 9 Sasaran Utamanya

Duduk bersila di samping senapan Kalashnikov, ia berbicara tidak lebih dari 40 detik, dan tampaknya gerakannya terbatas.

Dikutip dari The New York Times pada Senin (29/4/2019), dalam video itu ia mengumpulkan pengikutnya kembali setelah kehilangan wilayah di Irak dan Suriah dan pasca pemboman massal di Sri Lanka.

"Pertempuran kita hari ini adalah pertempuran gesekan, dan kita akan memperpanjangnya untuk musuh, dan mereka harus tahu bahwa jihad akan berlanjut sampai Hari Penghakiman," katanya dalam video.

Pesan yang ingin ia kirim sangat jelas. Para ahli menyebut video itu menunjukkan Negara Islam masih ada dan dia ia masih memegang kendali.

Baca Juga : Masih Ingat Si BIntang Iklan Cilik Afiqah Oreo? Sekarang Jadi Anggota JKT48, Lho

Jaringan internasional para militan ISIS akan terus melancarkan serangan yang menyakitkan dan tak terduga.

Jika dia merasa harus mengungkapkan dirinya sekarang, setelah bertahun-tahun bersembunyi, itu adalah untuk menegaskan kembali otoritasnya.

Tidak jelas kapan atau di mana video itu direkam, tetapi beberapa bagian yang merujuk pada peristiwa terkini, seperti serangan Sri Lanka, dibahas dalam audio dan bukan video.

Hal ini menunjukkan bahwavideo itu mungkin telah direkam beberapa minggu yang lalu dengan bagian audio yang lebih baru ditambahkan kemudian.

Baca Juga : Tragis, Bocah 2 Tahun Ini Berjuang Antara Hidup dan Mati Setelah Tercebur ke Dalam Panci Berisi 40 Liter Air Panas

Dalam video itu Abu Bakar al-Baghdadi mengakui kehilangan wilayahnya pada pertempuran di kota Baghuz, Suriah, terlepas itu ia terus mendorong pengikutnya untuk mengejar musuh mereka karena pertempuran belum selesai.

"Sejujurnya, pertempuran Islam dan rakyatnya dengan tentara salib dan rakyatnya adalah pertempuran yang panjang," katanya.

Dia meminta pengikutnya untuk terus mengejar musuh-musuh mereka dengan semua kemampuan mereka.

Abu Bakar al-Baghdadi juga mengatakan bahwa serangan di Sri Lanka, di mana setidaknya 250 orang tewas, dilakukan sebagai balas dendam atas kerugian Negara Islam di Baghuz.

Baca Juga : Ramalan Zodiak Hari Ini: Selasa 30 April 2019, Pisces Taklukkan Segala Rintangan!

Meski telah menampakkan diri, badan intelijen masih kesulitan melacak keberadaanya.

Diyakini pemimpin ISIS itu bersembunyi di padang pasir yang jarang penduduknya.

Namun para ahli kasus terorisme meragukan bahwa pria yang muncul dalam video itu adalah Abu Bakar al-Baghdadi.

Yang jelas, video itu disebut mengisyaratkan ambisi ISIS dan menunjukkan bahwa kelompoknya belum benar-benar dikalahkan.

Tag

Editor : Nieko Octavi Septiana

Sumber The Guardian, The New York Times