Suar.ID – Setip orang memiliki kegemarannya masing-masing ya, ada yang suka mengoleksi tas, jam, hingga sepatu.
Namun, obsesi seorang remaja di Malaysia berusia 16 tahun ini terhadap sneaker, sudah sangat tak terkendali.
Dikutip dari Kwong Wah (25/4/2019) via World of Buzz, remaja yang berasal dari Seremban, Negeri Sembilan, Malaysia, telah meminjam uang dari 16 temannya untuk membeli sepatu bermerek.
Tanpa sepengetahuan orangtuanya, remaja ini telah meminjam uang lebih dari 16.000 Ringgit Malaysia atau lebih dari Rp60 Juta dari teman-temannya.
Baca Juga : Ramalan Zodiak Hari Ini: Sabtu 27 April 2019, Libra Perlu Istirahat dari Hubungan yang Menekan!
Uang yang ia pinjam dari 16 temannya mulai dari 100 Ringgit Malaysia, hingga 2.000 Ringgit Malaysia.
Ia membelajakan uang tersebut untuk membeli sepatu kets yang paling dicari serta barang-barang mewah lainnya.
Puncaknya adalah ketika seorang temannya datang ke rumah untuk menagih utang, dan saat itulah orangtua remaja ini mengetahui apa yang selama ini ditutupi.
Orangtua remaja ini akhirnya mengetahui anak laki-lakinya mempunyai utang yang banyak kepada teman-temannya.
Baca Juga : Seorang Wanita Tega Bunuh Pacar Baru yang Ingin Menyentuh Bagian Intimnya
Namun, orangtua itu akhirnya harus memohon pada teman anaknya untuk memberikannya waktu menyelesaikan urusan dengan putranya dan mengembalikan uangnya.
"Ketika saya bertanya pada anak saya, dia akhirnya mengakui telah meminjam uang pada teman-temannya tanpa sepengetahuan saya," ujar ibu yang tidak disebutkan namanya itu.
"Bahkan, tidak ada dokumen atau kwitansi pendukung pinjaman tersebut," tambahnya.
Terlepas tindakan putranya sudah melampaui batas, sebagai seorang ibu yang tetap mencintai anaknya, ia akhirnya membayar utang-utang itu.
Saat ini dilaporkan sebagian besar utang telah dibayar, kecuali pada seorang teman yang uangnya dipinjam 2.000 Ringgit Malaysia.
Untuk menyelesaikan kasus secara bertanggung jawab, sang ibu juga telah mengajukan laporan pada tanggal 20 April untuk memverifikasi bukti bahwa sebagian besar hutang telah diselesaikan.
Sungguh cinta dari seorang ibu demi anaknya meski anaknya telah berbuat salah.
Semoga menjadi pembelajaran untuk kita dapat mengontrol diri ya.
Baca Juga : Menikah untuk Keempat Kalinya, Muzdalifah Ternyata Masih Deg-degan Juga