Suar.ID – Sebel nggak sih kalau lagi di jalan, terus ada orang berseragam polisi menilang cuma gara-gara spion kita nggak lurus. Pokoknya alasannya nggak jelas deh.
Nyatanya, ada sejumlah oknum yang suka menipu orang lain dengan mengenakan seragam polisi. Ia adalah polisi gadungan. Celakanya, polisi-polisi ini belakangan kerap muncul.
Kasatlantas Polres Kota Tangerang, Kompol Ari Satmoko mengakui adanya kejadian tersebut.
"Memang akhir-akhir ini banyak ditemukan orang tak bertanggung jawab mengaku polisi dengan menggunakan seragam dan kelengkapan atribut yang mirip dengan polisi sesungguhnya," bilang Kompol Ari.
Nah, biar nggak ketipu sama oknum nggak bertanggungjawab macem gini, ada beberapa hal yang bisa dipake buat identifikasi, tuh, polisi beneran atau gadungan. Ini dia penjelasannya.
Baca Juga : Sudah Sebulan Lebih Pendaki Alvi Hilang di Gunung Lawu, Ahli Spiritual Ki Prana Lewu Turun Tangan Ikut Cari
Baca Juga : Tak Perlu Stres, Pengangguran di Negara Ini Digaji Rp8,8 Tiap Bulan, Tertarik?
1. Seragamnya Pasti Pas Dengan Badannya
Menurut AKP Rizqi seluruh petugas kepolisian sejak masih dalam pendidikan selalu ditekankan kerapihan.
"Tidak ada anggota kepolisian yang menggunakan baju tidak sesuai dengan ukuran badannya. Biasa kami menyebutnya body fit," jelas polisi yang pernah bertugas di wilayah Polda Sumatera Barat ini, HAI kutip dari GridOto.com.
Menurut Rizqi, meskipun petugas kepolisian berbadan gemuk pun, pakaian yang dikenakan harus ngepas di badan.
"Tidak kebesaran di bagian perut. Ini menggambarkan kerapihan," jelasnya. Jadi kalo ngelihat polisi yang pakaiannya nggak beres, kudu waspada, ya!
Baca Juga : Mahasiswi Unpad Dapat IPK Sempurna 4,0 dengan Skripsi Bertema #2019GantiPresiden, Ini Sosoknya
2. Tanda Atribut / Lambang yang tepat
Petugas kepolisian selalu dilengkapi dengan atribut atau lambang yang menempel di pakaiannya.
"Misalnya, tanda kepangkatan, badge kesatuan, kopsteken," sebut Kompol Ari.
Sebagai contoh Kompol Ari menyebutkan pernah ada kasus polisi gadungan tapi pake tanda pangkat dengan keliling list merah.
"Anehnya, si petugas gadungan itu tidak menggunakan mangkok jabatan. Kalau ini terjadi, bisa dipastikan petugas tersebut gadungan," bilang Ari.
Kalo nggak, ada juga lambang kopsteken yang terletak di kerah terbalik dalam penggunaannya.
"Yang kanan di pakai di kiri atau sebaliknya. Kalau ditemukan ini patut curiga," bilang AKP Rizqi.
Kompol Ari menghimbau warga pengguna jalan yang menemukan kejanggalan seperti itu, bisa cari polsek terdekat.
Sebagai masyarakat, kita juga berhak tau identitas polisi itu, lho. Minta aja surat-surat tugasnya, kalo nggak coba cari petugas lain yang ada di lokasi terdekat.
(Agung Mustika/HAI Online)
Artikel ini telah tayang di Hai.grid.id dengan judul Biar Nggak Kena Tipu Sama Polisi Gadungan, Ketahui Nih 2 Ciri Polisi Asli
Baca Juga : Pengakuan Haruka Eks JKT48, Bohong Soal Keluarganya dan Selama 24 Tahun Tak Pernah Bertemu Ibunya
Baca Juga : Durian Tidak Berbahaya bagi Ibu Hamil, Justru Kaya Manfaat dan Aman Dikonsumsi