Suar.ID -Baru-baruini warganet dihebohkan dengan konten TikTok yang memperlihatkan seorang istri yang membagikan pengalamannya dalam berumah tangga.
Video yang diunggah oleh akun @yuniyantisuherman menunjukkan seorang istri yang diberikan jatah uang belanja senilai Rp 20.000 untuk satu minggu.
Selanjutnya, istri ini memutar otak bagaimana caranya dengan uang tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Hingga Kamis (3/9/2020) video ini telah ditonton lebih dari 800 ribu kali.
Selain uang belanja 20K untuk makan 1 minggu, @yuniyantisuherman juga membuat konten lain seperti uang jatah make up senilai Rp 20.000,00.
Tanggapan Psikolog
Psikolog dari Universitas Muhammadiyah Malang, Dr Diah Karmiyati, M.Si., memberikan penilaiannya terkait dengan konten TikTok tersebut.
Terlepas dari konten tersebut nyata atau settingan, Diah menyebut di era digitalisasi informasi semua serba terbuka.
"Siapa saja bisa memposting apa saja tergantung dengan keinginan dan tujuannya seperti apa."
"Semua orang juga bisa melihat dan menilainya, itu suatu keniscayaan,"katanya kepada Tribunnews, Rabu (2/9/2020).
Saat disinggung etis atau tidaknya konten tersebut, alumnus Universitas Gadjah Mada ini memberikan pandangannya.
Etis atau tidaknya menurut Diah dikembalikan kepada pribadi masing-masing.
"Pandangan saya sebagai seorang ibu, ini tidak etis bagi seorang istri,"
Diah menilai isi konten dijatah suami 20K untuk makan 1 minggu, sebetulnya bersifat pribadi dan merupakan rahasia dari sebuah keluarga yang bukan untuk dikonsumsi oleh masyarakat umum.
Bahkan dirinya mengatakan, bisa jadi konten ini bisa menyinggung pasangan.
"Karena dia (suami) yang mencari nafkah, kemudian si istri mengumbar gajinya sekian, mempermalukan suami dalam satu sisi," tegasnya.
(Tribunnews)