Kembali ke Intisari News
June 03, 2022
Ia Tidak Ingin Disebut Little John Baso
Ia Tidak Ingin Disebut Little John Baso
Ia Tidak Ingin Disebut Little John Baso (tima-miroshnichenko)
Penulis Intisari Plus
Editor Ade S

Intisari Plus - Cinta mengalahkan segala-galanya. Begitu juga dengan John Wojtowics yang rela merampok bank demi kekasihnya bisa operasi ganti kelamin. Namun setiap kejahatan selalu menemui jalan gelapnya.

-------------------------

New York City, hari Selasa, 22 Agustus 1972. John Wojtowicz yang kerempeng dan ganteng turun dari apartemennya di daerah Manhattan. Veteran Perang Vietnam yang berumur 27 tahun itu masuk ke sebuah bar di tengah daerah tempat tinggal orang-orang homoseksual di Greenwich Village.

la sedang menganggur dan sudah bercerai dari istrinya. Saat itu ia sedang risau. Ia yakin umurnya tidak panjang lagi. Kanker dan penyakit usus menggerogoti tubuhnya. Selain itu sejak keluar dari ketentaraan ia sering harus berurusan dengan psikiater.

John tidak pernah tercatat melakukan kejahatan. Namun selama beberapa bulan terakhir ini ia bergaul dengan banyak orang yang termasuk dalam daftar hitam polisi.

John duduk diam-diam di bar sambil menghirup gin dan tonic. Ia teringat kepada pacarnya, seorang pria juga, yang bernama Ernest Aron. Ernest pernah berkata kepada John, “Kalan betul kau mencintaiku, kau harus membuktikannya, yaitu dengan menyediakan uang yang cukup bagiku untuk menjalani bedah penggantian kelamin.” Ernest Aron sangat ingin menjadi wanita.

John berpikir, kalau merampok bank, ia akan mempunyai cukup uang untuk mengongkosi Ernest menjalani bedah penggantian kelamin. Lagi pula ia tidak akan dikata-katai sebagai “Little John Baso” lagi oleh teman-temannya. Selama ini ia hanya menjadi bulan-bulanan godaan mereka. Ia juga akan bisa berfoya-foya sebelum maut menjemputnya.

 

Jangan biarkan penasaranmu tergantung.
Akses tanpa batas dengan Intisari Plus.