Suar.ID -Beberapa waktu lalu sebuah kisah tak biasa menjadi viral dan sorotan di Facebook.
Kisah ini menceritakan putri durhaka yang diceritakan oleh netizen asal Malaysia di akun Facebooknya @Kuan Chee Heng.
Unggahan tersebut diposting pada Selasa (29/9).
Dalam unggahannya, netizen yang dikenal dengan Paman Kentang itu, menceritakan kisah seorang pria penyandang disabilitas bernama Daud.
Baca Juga: Miris, Wajah Wanita Cantik Ini Lumpuh Sebelah Gara-gara Suntikan Filler: Saya hanya Ingin Mati
Diceritakan Kuan Chee Heng dalam beberapa unggahan, Daud telah kehilangan kursi roda listrik miliknya.
Orang yang mengambil kursi roda itu tak lain dan tak bukan adalah putri Daud sendiri.
Bersama kekasihnya, ia mengambil kursi roda elektrik itu untuk digadaikan.
Dalam unggahan awal, pemilik akun Kuan Chee Heng menuliskan:
Baca Juga: Dokter dari Klinik Aborsi Ilegal di Jakarta Pusat Dikabarkan Meninggal Dunia, Ini Penyebabnya
"Saya akan menemukan Anda, saya sudah tahu siapa yang mencurinya.
"Lebih baik jika Anda mengakui dan menghubungi saya, sebelum saya menemukan Anda.
"Kursi roda elektrik milik Paman Daud sudah dicuri oleh salah satu kerabatnya.
"Daud, jangan takut. Jika informasi yang Anda berikan benar adanya, saya tidak tahu apa yang akan saya lakukan kepada orang jahat yang telah mengganggu Anda.
"Seseorang benar-benar mencuri kursi roda dari penyandang disabilitas."
Dia kemudian mengetahui bahwa orang yang mengambil kursi roda itu adalah putri Daud sendiri dan pacarnya.
Ia juga mendapat kabar bahwa kursi roda itu digadaikan di kawasan Setapak seharga RM 1.500 (sekitar Rp 5,3 juta).
"Tempat penggadaian tidak bersalah. Tanda terima penggadaian kursi roda itu ditandatangani oleh putri Daud dan diyakini dijual oleh pacarnya.
"Demi kenyamanan Daud, semula saya menyerahkan kwitansi kepada putrinya karena ada garansinya.
"Sayangnya hal itu justru memudahkan ia dan pacarnya untuk menjual kursi tersebut.
"Daud sudah menunggu 10 tahun untuk mendapatkan kursi roda itu, tapi dua bulan kemudian ia kehilangannya," imbuhnya.
Tak cukup dengan menggadaikan kursi roda itu, putri Daud juga merampas ponsel sang ayah.
Hal itu dilakukan agar Daud tak bisa menghubungi siapa pun untuk meminta bantuan.
Kuan Chee Heng diketahui telah menebus kursi roda itu di penggadaian.
"Apa yang kamu lakukan dengan RM 1.500 itu? Membeli sesuatu untuk pacarmu?"
Dalam unggahan lain, ia juga membelikan ponsel baru untuk Daud.
Unggahan Kuan Chee Heng pun dibanjiri beragam komentar dari netizen.
Ada yang tak habis pikir dengan perbuatan putri Daud.
"Sampainya hati melakukan perbuatan seperti itu, kayaknya tidak punya hati, langsung perut," komentar seseorang.
"Yang mencuri itu lebih hina dari raja segala pencuri," tulis lainnya.
Selain itu, banyak pula yang memuji tindakan Kuan Chee Heng.
"Semoga Tuhan memberkati Anda," doa seorang netizen untuk Kuan Chee Heng.
(Dwi Nur Mashitoh)
Artikel ini telah tayang di Sosok.ID dengan judul"Viral Kisah Putri Durhaka Tega Gadaikan Kursi Roda Ayahnya Seharga Demi Uang Rp 5 Juta, Bersama Kekasihnya Rampas Ponsel sang Ayah Agar Tak Bisa Minta Bantuan".