Remaja yang ambisius itu kemudian meminjam nama belakang dokter, YS, dan berusaha mendapatkan semua jenis sertifikat dan gelar palsu untuk memfasilitasi penipuannya.
Setelah mendapatkan sertifikat palsu Kelas 10 dan 12, Teja membeli sertifikat MBBS dengan bantuan konsultan pendidikan di New Delhi, dan menggunakannya untuk mendapatkan magang di rumah sakit, di mana ia mengambil keterampilan medis dasar.
Baca Juga: Viral Maba Ikut Ospek Online Penuh Bentakan, Pihak Kampus Akhirnya Memberikan Pernyataan Resmi Ini
Setelah magang, dia pergi ke Bengaluru, di mana dia bekerja sebagai Petugas Medis Distrik selama beberapa waktu.
Dia kemudian pindah ke Hyderabad di mana dia bekerja sebagai dokter di beberapa rumah sakit.
Menariknya, jika bukan karena keluhan istrinya, yang memicu penyelidikan, Veeragandham Teja akan tetap berpraktik kedokteran.
Penyelidik menemukan bahwa meski beberapa dokumen menyatakan Teja baru berusia 23 tahun, kenyataannya jauh lebih tua.
Laporan mereka juga menyebutkan bahwa dia telah merawat banyak pasien selama karier medisnya selama 4 tahun, termasuk pasien Covid-19. (Adrie Saputra)