Meski rangsangan bisa dilakukan bersamaan, tak ada salahnya seorang wanita memiliki fantasi dalam berhubungan intim agar lebih membangkitkan gairah dan makin terangsang.
Diperlukan latihan untuk otot vagina, yang dikenal dengan latihan Kegel.
Melakukan Kegel atau menghentikan kencing di pertengahan aliran mampu melatih otot dasar panggul.
Tak hanya aspek-aspek di atas, ternyata bentuk vagina juga mempengaruhi seberapa besar seorang perempuan mampu mencapai klimaks atau orgasme saat berhubungan intim.
Kita kerap mendengar anatomi bahwa seorang laki-laki akan menikmati hubungan intim ketika ia dan istri sama-sama mencapai klimaksnya.
Tetapi kita tahu, laki-laki dapat lebih mudah mencapai klimaks nya, daripada perempuan.
Menyadur dari Dailymail.co.uk, sebuah penelitian oleh Leslie Hoffman dari Departemen Anatomi Universitas Indiana mengatakan bahwa bentuk vagina mempengaruhi tingkat orgasme perempuan.
Ia menjelaskan bahwa kedekatan klitoris dengan saluran kemih sangat penting untuk mencapai kepuasan.
Laporan yang diterbitkan oleh jurnal Clinical Anatomy mengklaim bahwa apabila klitoris akan lebh menjauh dari vagina, saat seorang perempuan tengah hamil.
Faktanya, saat klitoris menjauh dari vagina, terjadilah peningkatan jumlah androgen.