Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Ternyata Wanita Cantik Inilah yang Membuat Zuraida Hanum Nekat Menghabisi Nyawa Suaminya Sendiri, Istri Hakim Medan Jamaluddin: Kau Inilah Alasanku Sakit Hati dan Membunuh Korban!

Ervananto Ekadilla - Sabtu, 25 April 2020 | 13:15
Ternyata wanita cantik inilah yang membuat Zuraida Hanum nekat membunuh suaminya sendiri, Hakim Jamaluddin.
Tribun Medan

Ternyata wanita cantik inilah yang membuat Zuraida Hanum nekat membunuh suaminya sendiri, Hakim Jamaluddin.

Suar.ID -Perlahan mulai terkuak, salah satu alasan Zuraida Hanum membunuh suaminya, hakim Jamaluddin karena kehadiran wanita cantik.

Sejatinya, wanita cantik yang dimaksud adalah Cut Rafika Lestari.

Ia mengaku selama ini hubungannya profesional karena menjadi asisten pribadi sang hakim.

Keberadaan Cut Rafika Lestari membuat Zuraida Hanum cemburu dan membuat hubungannya dengan sang suami panas.

Baca Juga: Jamaluddin dan Hasnia Percaya Buaya Berjari Lima Ini Adalah Kembaran Anak Mereka, Selalu Datang dan Hilang secara Misterius

Dalam sidang lanjutan perkara pembunuhan hakim Jamaludin di Pengadilan Negeri Medan, Jumat (24/4/2020), Cut Rafika Lestari dihadirkan sebagai saksi.

Zuraida Hanum mendadak menangis melihat Cut Rafika Lestari dihadirkan dalam persidangan melalui video conference hari itu.

Diketahui, Zuraida Hanum di tempat lain, sehingga tidak satu lokasi dengan Cut Rafika Lestari.

Setelah Cut Rafika Lestari panjang lebar memberikan kesaksiannya, Zuraida Hanum pun berkomentar untuk menanggapi.

Baca Juga: Tangis Histerisnya Ternyata Hanya Sandiwara, Akhirnya Terungkap Sang Istri Terlibat dalam Pembunuhan Hakim PN Medan, Jamaluddin, Ini Perannya

"Kau inilah alasanku sakit hati dan membunuh korban!" ungkap Zuraida Hanum.

Terdakwa bahkan dengan yakin mengatakan, pernah melihat hakim Jamaluddin video call dengan Cut Rafika Lestari malam-malam.

"Dia itu pernah mem-video call Jamal, saya pernah melihatnya," ungkap terdakwa Zuraida Hanum.

Hakim ketua Erintuah Damanik menanyakan ucapan Zuraida Hanum kepada Cut Rafika Lestari.

Tribun Medan

Baca Juga: Keterangan 2 Wanita Ini Bikin Kematian Hakim Jamaluddin Semakin Misterius, Polisi Malah Sebut Ini Pembunuhan Berencana

"Apakah benar yang disampaikan oleh Zh tersebut?" tanya hakim Erintuah.

"Saya tidak ada video call dengan Pak Jamal," jawab Cut Rafika Lestari.

"Kamu yang betul? Ini di BAP juga dijelaskan Zuraida, dia pernah melihat anda video call pada malam hari," hakim Erintuah kembali bertanya.

Cut Rafika Lestari menjawab, ''Saya tidak pernah video call larut malam. Saya pastikan enggak ada. Karena jam 9 saya sudah tidur."

Baca Juga: Asyik Tidur Gadis 18 Tahun Ini Rasakan Sesuatu yang Lembut di Lehernya, Rupanya Ular Piton 3 Meter

Dengan nada tinggi, hakim Erintuah menjelaskan pukul 19.00 WIB sudah disebut malam.

Hakim pun kembali bertanya untuk memastikan apakah saksi pernah video call dengan hakim Jamaluddin.

"Dari jam 7 (malam) itu kau ada video call enggak sama Jamal?" tanya hakim Erintuah lagi.

Jawaban tidak tahu Cut Rafika Lestari direspon hakim Imanuel Tarigan dengan meminta Jaksa menyelidiki hal tersebut.

Serambi

Baca Juga: Viral Transgender yang Dibakar Hidup-hidup di Jakarta Utara, Ternyata belum Pernah Pulang Kampung selama 30 Tahun dan Inilah yang Ia Lakukan Sehari-hari untuk Menyambung Hidup

"Kasih nomormu ke pak jaksa, nanti dilacaknya itu perbincangan kalian," kata Imanuel.

Cut Rafika Lestari lalu menyerahkan nomor handphonenya dan nomor handphone almarhum hakim Jamaluddin kepada jaksa untuk ditindaklanjuti.

Cut Rafika Lestari menjadi asisten pribadi almarhum hakim Jamaluddin sejak Maret 2019.

"Saya kenalnya sejak Januari saat masih bekerja dengan Yusman Harefa selaku Panitera Muda Pidana," kata Cut Rafika Lestari.

Baca Juga: Tragis, Transgender di Jakarta Ini Tewas Dibakar Hidup-hidup oleh Sekelompok Bajilo, Teman: Dia Ini juga Manusia, jangan Main Bakar-bakar aja!

Ia tak lagi menjadi aspri hakim Jamaluddin karena saat itu harus pulang kampung mengurus orangtuanya yang sedang sakit.

"Seminggu saya di kampung, saya dapat kabar bahwa sudah ada yang menggantikan saya," jelas Cut Rafika Lestari.

Hakim kembali bertanya apakah pernah mengerjakan pekerjaannya di atas meja hakim Jamaluddin, Cut Rafika Lestari mengakuinya.

Kemudian Jaksa bertanya kepada Cut Rafika Lestari soal Zuraida Hanum yang pernah menegurnya saat sedang bekerja dengan suaminya.

Baca Juga: Usai Puluhan Koleksi Ikannya Mendadak Mati Hingga Rugi Ratusan Juta, Karyawaan Irfan Hakim Mengundurkan Diri, Tanggapan Sang Bos Jadi Sorotan

Cut Rafika Lestari pun membenarkan dan hanya sekali ditegur oleh Zuraida Hanum.

Ia diminta Zuraida jangan terlalu dekat secara pribadi dengan hakim Jamaluddin.

"Waktu itu saya sedang di ruangan sendiri, dan ibu (Zuraida) datangi saya dan mengatakan jangan terlalu dekat secara pribadi dengan bapak (korban)," katanya.

Jaksa kemudian menjelaskan jika Zuraida Hanum cemburu terhadap saksi yang bekerja sebagai aspri hakim Jamaluddin.

Baca Juga: Nikita Mirzani Serang Dipo Latief 'Di Apartemen Saya Ditiduri Jin dong Sampai Saya Hamil?', Hakim pun Tak Kuasa Menahan Ini di Persidangan

"Oh, jadi cemburu? Aku baru tahu. Kalau begitu kan seharusnya bisa dibilang terdakwa samaku," ujar Cut Rafika Lestari.

Setelah mendengar penjelasan Cut Rafika Lestari, hakim Erintuah Damanik memberikan kesempatan kepada saksi lain untuk memberikan keterangan.

Dalam dakwaan jaksa, perkara ini bermula dari hubungan rumah tangga terdakwa Zuraida Hanum dengan hakim Jamaluddin tidak akur.

Acapkali Zuraida Hanum memendam perasaan marah, kecewa terhadap korban.

Baca Juga: Hakim Sampai Tertawa, Nikita Mirzani Terus Pojokan Dipo Latief saat di Ruang Sidang, Nyai: Jadi yang Hamilin Saya Jin?

Bahkan, Zuraida Hanum pernah bercerita kepada saksi Liber Junianto (sopir), bahwa dirinya sudah punya niatan untuk menghabisi suaminya itu karena kelakuannya yang bikin sakit hati.

Sekitar 2018, terdakwa berkenalan dengan saksi Jefri Pratama (berkas terpisah) karena pertemuan yang rutin dengan saksi Jefri, akhirnya Terdakwa dengan saksi Jefri saling menyukai.

Sekitar November 2019, Terdakwa menghubungi saksi Jefri mengajak bertemu di Everyday Cafe di Jalan Ringroad Medan, lalu terdakwa Zuraida Hanum menceritakan masalah rumah tangganya.

Kepada Jefri, Zuraida Hanum mengaku sering dikhianati oleh hakim Jamaluddin.

Baca Juga: Irfan Hakim Tak Kuasa Menahan Tangis Setelah Mengalami Kerugian Besar, Ada Apa?

Terdakwa Zuraida Hanum sempat mengatakan kepada saksi Jefri bahwa dirinya ingin mati saja karena sudah tidak sanggup hidup dikhianati suaminya itu.

Akhirnya, Zuraida Hanum menjadi otak pembunuhan hakim Jamaluddin, berkomplot dengan dua eksekutor, yakni Jefri dan Reza.

Jaksa mendakwa ketiga terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 340 KUHPidana Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1,2 KUHPidana atau Pasal 338 KUHPidana Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1,2 KUHPidana.(Tribun Medan)

Source :Tribun Medan

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x