Melansir dariAFP, agar pemerintahan tetap berjalan, Johnson dilaporkan sudah menunjuk Menteri Luar Negeri Dominic Raab sebagai wakilnya.
Kondisi Johnson harus dipantau secara serius setelah ia diyakini mengalami masalah pernapasan, sehingga harus dipasangi oksigen.
Ia dilaporkan tetap sadar dan tidak mendapat bantuan ventilator.
Namun, tim dokter tetap memasukannya ke ruang intensif sebagai langkah pencegahan.
Sumber dari Istana Buckingham menerangkan, Ratu Elizabeth II sudah mendapat perkembangan informasi mengenai kondisi PM Inggris 55 tahun itu.
Sekretaris Kabinet Sir Mark Sedwill tengah berbicara kepada jajaran menteri dalam telekonferensi ketika kabar terkait Johnson muncul.
"Perdana menteri menerima perawatan yang sangat baik, dan berterima kasih kepada NHS (Dinas Kesehatan Inggris) atas dedikasi dan juru bicara mereka," terang Downing Street.
Sementara ketika dirujuk ke rumah sakit, Boris Johnson tidak menggunakan layanan ambulans, melainkan menumpang "transportasi pribadi".
RS Mantan Wali Kota London tersebut diyakini tetap bekerja pada Senin, ketika dia menerima dokumen dan memimpin kabinet sebelum kondisinya memburuk.
Adapun tunangan Johnson yang sedang hamil, Carrie Symonds, mengungkapkan bahwa dia menghabiskan sepanjang pekan di kamar karena mengalami gejala Covid-19.