Follow Us

Kisah Petugas Medis yang Sempat Ditentang Keluarga untuk Maju Tangani Virus Corona: Ini Tugas Negara

Rina Wahyuhidayati - Kamis, 26 Maret 2020 | 11:00
(Ilustrasi) petugas medis di Spanyol kekurangan baju hazmat dan perlengkapan lain
Kompas.com/Imam Rosidin

(Ilustrasi) petugas medis di Spanyol kekurangan baju hazmat dan perlengkapan lain

Suar.ID - Perjuangan tenaga medis dalam memerangi virus corona memang meninggalkan kekhawatiran bagi keluarga mereka.

Menjadi garda terdepan menangani penyakit menular seperti corona bukan hal yang mudah bagi Kepala Ruang Isolasi Nusa Indah RSUP Sanglah Gusti Putu Rai Sumiari.

Selain menghadapi pasien Covid-19, Sumiari pun harus berhadapan dengan pertentangan keluarga.

Suami Sumiari sempat memintanya pindah tugas dari Ruang Nusa Indah RSUP Sanglah, tempat pasien-pasien Covid-19 dirawat.

Baca Juga: Dulu Ampuh Tangani Wabah Flu Burung, Begini Cara Bikin Hand Sanitizer Alami Tanpa Alkohol untuk Bantu Lindungi dari Virus Corona

Takut dan khawatir menjadi alasan terbesar keluarganya tak setuju.

"Semua keluarga takut, bahkan suami saya sempat meminta pindah dari Nusa Indah," kata dia.

Baca Juga: Sungguh Memilukan, Padahal Menjadi Salah Satu Sosok yang Paling Mudah Terpapar Virus Corona, Perawat Ini Malah Diusir dari Indekos, Padahal tak Lakukan Hal Ini!

Tugas negara

Jauh di sanubari Sumiari, petugas medis bukan sekadar pekerjaan.

Lebih dari itu, ia mengemban sebuah tugas negara.

Perlahan dengan kesabarannya, Sumiari menyampaikan pengertian tersebut kepada keluarganya.

"Ini adalah tugas negara dan kami mencintai profesi kami. Syukurlah keluarga mengerti," ungkap dia.

Sumiari juga menyampaikan, dirinya dibekali alat pelindung diri (APD) untuk mencegah penularan virus corona ketika menangani pasien.

Baca Juga: Dokter Ini Nekat Joging di Taman Tanpa Masker padahal Sedang Wabah Virus Corona, Setelah Diingatkan Malah Arogan dan Mentang-mentang

Tenaga kesehatan pun diwajibkan mengganti semua pakaiannya dan mandi sebelum pulang ke rumah.

Kewajiban merawat

Petugas medis lainnya yakni dokter spesialis paru di ruang isolasi Nusa Indah, I Gede Ketut Sajinadiyasa, mengatakan, keluarganya juga merasa khawatir.

I Gede kemudian menjelaskan, merawat pasien sudah menjadi kewajibannya sebagai seorang dokter meski dengan segala risikonya.

"Dengan penjelasan-penjelasan bagaimana cara mencegah infeksi, menghindari infeksi, mereka bisa menerima kondisi seperti ini," kata dia.

Para petugas medis pun memberikan pesan bahwa tanggung jawab mengendalikan wabah bukan hanya pada tenaga medis, melainkan juga di tangan setiap orang, dengan cara menuruti aturan pemerintah untuk tidak keluar rumah.

Baca Juga: Pangeran Charles Dinyatakan Positif Terjangkit Virus Corona

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sempat Ditentang Keluarga, Petugas Medis yang Tangani Corona: Ini Tugas Negara"

Source : Kompas.com

Editor : Rina Wahyuhidayati

Baca Lainnya

Latest