Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Anaknya Tewas di Tangan Remaja 15 Tahun dan Mayatnya Disimpan dalam Lemari, Begini Curhatan Ratnawati: Saya Merasa Anak Saya Masih Ada

Moh. Habib Asyhad - Minggu, 08 Maret 2020 | 13:15
Ratnawati di pemakaman putrinya, APA, yang tewas di tangan FN.
Tribun Jakarta

Ratnawati di pemakaman putrinya, APA, yang tewas di tangan FN.

Bocah 6 tahun tewas dibunuh remaja NF (15) seorang remaja puteri di Sawah Besar, Jakarta Pusat.

APA dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Tengsin, Sabtu (7/3/2020) pagi tadi.

Baca Juga: Dibuang oleh Ibunya, Bayi Ini Ditinggal di Samping Rumah Orang dengan Sepucuk Surat yang Menyayat Hati: Saya Hanyalah Seorang Korban Perkosaan Orang Jahat

Beberapa keluarga dan tetangga korban pun turut serta mengantar jenazah ke tempat peristirahatan terakhirnya itu.

Saat prosesi pemakaman berlangsung, isak tangis mengiringi kepergian korban, bahkan ibu korban pun tak kuasa memendung air matanya yang terus mengalir di sepajang prosesi pemakaman.

Ia pun hanya tampak duduk didampingi oleh suaminya tepat di liang lahat anaknya, tak hanya itu nenek korban yang turut serta hadir di pemakaman pun tak sangup melihat cucunya dimasukkan kedalam liang lahat, ia pun nyaris pingsan.

Beruntung beberapa anggota keluarganya pun langsung memindahkan nenek korban menjauh dari lokasi pemakaman.

Iringan doa pun terus di panjatkan kepada para pelayar yang hadir, mereka seakan tak percaya akan nasib malang bocah usia 6 tahun itu.

Meski anggota keluarga mengaku mengikhlaskan kepergian APA (6), namun pihak keluarga ingin proses hukum terus berjalan, meskipun pelakunya masih di bawah umur,

sebab apa yang dilakukannya adalah hal yang cukup sadis.

"Kami gak bisa bilang banyak, yang penting proses hukum tetap berjalan," kata Paman Korban, Rizal, Sabtu (7/3/2020).

Kartono, ayah dari APA.

Kartono, ayah dari APA.

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x