Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Diduga Terjangkit Virus Corona, Pekerja Asal China ini Segera Dirawat di Ruang Isolasi RSHS Bandung, Begini Penjelasan Pihak Rumah Sakit...

Aditya Eriza Fahmi - Senin, 27 Januari 2020 | 10:45
Ada pasien diduga terjangkit virus corona, pegawai RSHS Bandung kenakan masker, Minggu (26/1/2020) --- Virus Corona.
Kolase: Tribun Jabar

Ada pasien diduga terjangkit virus corona, pegawai RSHS Bandung kenakan masker, Minggu (26/1/2020) --- Virus Corona.

"Tadi, sama dokternya langsung dirujuk ke isolasi IGD. Tapi yang suspect corona baru 1, yang WNA. Pasien yang dirujuk dari RS Borromeus, saya belum terima datanya," kata Tommi.

Baca Juga: Sunda Empire Ancam Semua Negara Termasuk Indonesia Untuk Segera Daftar Ulang, Begini Reaksi Presiden Jokowi

Pakai Masker

Semalam, menyusul kedatangan suspect corona, sejumlah keluarga pasien di RSHS mulai terlihat mengenakan masker. Hal serupa juga terlihat di ruang IGD.

Sebelumnya, Direktur RS Hasan Sadikin, Nina Susana Dewi, mengatakan sebagai rumah sakit rujukan infeksi, mereka sudah menyiapkan puluhan ruang isolasi untuk pasien yang diperkirakan atau dicurigai terinfeksi virus corona.

"Kami menyediakan 33 ruang isolasi infeksi, 5 ruang isolasi infeksi khusus, dan 30 infeksi umum. Di IGD khusus, kami juga menyiapkan ruang infeksi 5 kamar untuk pasien yang diperkirakan atau dicurigai terinfeksi virus corona," kata Nina di RS Hasan Sadikin Bandung, Jumat (24/1).

Selain ruangan khusus, RSHS juga menyiapkan peralatan kesehatan sesuai standar isolasi, termasuk bahan habis pakai, alat pelindung diri, perlengkapan sanitasi, dan kebutuhan standar lainnya.

Baca Juga: Hasil Autopsi Lina Belum Keluar, Teddy Diam-diam Sudah Siapkan Bukti Dirinya Tak Bersalah dalam Kematian Sang Istri

"Kami siapkan alur persiapan, pasien yang terindikasi terkena corona, melalui koordinasi dengan ambulans, masuk langsung ke ruang Kemuning (ruang isolasi)," katanya.

Selain di RSHS, persiapan menghadapi virus corona juga dilakukan di RSUD Al Ihsan di Baleendah, Kabupaten Bandung. Rumah sakit milik Pemerintah Provinsi Jawa barat ini juga membuka posko kesehatan untuk mewaspadai penyebaran yang belum diketemukan obatnya itu.

Wakil Direktur Pelayanan Medik Penunjang dan Keperawatan RSUD Al Ihsan, dr Hadri Pramono MARS, mengatakan posko akan mulai mereka buka, Senin (27/1).

“Ini adalah inisiatif kami untuk masyarakat. Nanti di posko ada dokter dan perawat yang stand by 7x24 jam. Posko akan buka sampai ada pemberitahuan selanjutnya dari Kemenkes bahwa masa kewaspadaan corona virus berakhir,” ujar dr Hadri melalui telepon, kemarin.

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x