Follow Us

Geger Sinuwun dan Kanjeng Ratu Digiring ke Polres, Keraton Agung Sejagat Mendadak Jadi Tempat Wisata hingga Polisi Sita Benda Penting Ini

Rahma Imanina Hasfi - Rabu, 15 Januari 2020 | 08:30
Raja dan Ratu Keraton Agung Sejagat kini diamankan oleh Polres Purworejo pasca viralnya kemunculan mereka ke publik
Kolase Kompas.com dan Tribunjateng

Raja dan Ratu Keraton Agung Sejagat kini diamankan oleh Polres Purworejo pasca viralnya kemunculan mereka ke publik

Berdasar pasal tersebut Sinuhun Totok dan istrinya terancam hukuman maksimal 10 tahun penjara.

Pemimpin Kerajaan Agung Sejagad, Purworejo
Facebook via Tribunnews

Pemimpin Kerajaan Agung Sejagad, Purworejo

Penasihat Keraton Agung Sejagat, Resi Joyodiningrat menegaskan Keraton Agung Sejagat bukan aliran sesat seperti yang dikhawatirkan masyarakat.

Dia mengatakan Keraton Agung Sejagat merupakan kerajaan atau kekaisaran dunia yang muncul karena telah berakhir perjanjian 500 tahun yang lalu, terhitung sejak hilangnya Kemaharajaan Nusantara, yaitu imperium Majapahit pada 1518 sampai dengan 2018.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini Rabu 15 Januari 2020: Libra Mendapat Hadiah Atas Kerja Kerasnya, Sagitarius Keluar dari Zona Nyaman

Perjanjian 500 tahun tersebut dilakukan oleh Dyah Ranawijaya sebagai penguasa imperium Majapahit dengan Portugis sebagai wakil orang barat atau bekas koloni Kekaisaran Romawi di Malaka pada 1518.

Jodiningrat menyampaikan dengan berakhirnya perjanjian tersebut, maka berakhir pula dominasi kekuasaan barat mengontrol dunia yang didominasi Amerika Serikat setelah Perang Dunia II.

Menurutnya, kekuasaan tertinggi harus dikembalikan ke pemiliknya, yaitu Keraton Agung Sejagat sebagai penerus Medang Majapahit yang merupakan Dinasti Sanjaya dan Syailendra.

Sedangkan Kabag Humas dan Protokol Pemkab Purworejo Rita Purnama menuturkan berdasarkan laporan Kepala Desa Pogung Jurutengah melalui Camat Bayan kegiatan di Keraton Agung Sejagat terindikasi merupakan suatu penipuan.

Pasalnya, cerita sejarah yang disampaikan banyak tidak sesuai.

"Banyak yang tidak sesuai dengan sejarah yang ada, karena dalam rapat terbatas tadi juga mengundang sejarawan di Purworejo," kata Rita.

Baca Juga: Tafsir Mimpi Disambar Petir, Benarkah ini Malah Sebuah Pertanda Buruk?

Source : Kompas.com, TribunJateng

Editor : Rahma Imanina Hasfi

Baca Lainnya

Latest