Suar.ID -Sejak awal, mendiang Lina mantan istri Sule sudah menentukan siapa yang akan menerima warisan darinya.
Bukan Teddy sang suami, apalagi Sule.
Kita tahu, duka masih menyelimuti keluarga dari mantan istri Sule, Lina Zubaedah.
Meninggalnya Lina pada Sabtu (04/01) lalu terasa begitu mengejutkan karena ia tiada begitu cepat.
Bahkan Lina diketahui tak pernah mengidap penyakit selama hidupnya.
Pascakematian Lina, kini harta warisan dari istri Teddy tersebut menjadi bahan pembicaraan.
Siapa yang akan mendapatkan harta warisan Lina yang disebut-sebut mencapai miliaran rupiah itu?
Diketahui, Lina menikah dengan Sule pada tahun 1997 dan bercerai pada 2018 silam.
Dari pernikahan tersebut, keduanya dikaruniai empat orang anak, Rizky Febrian Adriansyach, Putri Delina Andriyani, Rizwan Adriansyach, dan Ferdinan Ardiansyach.
Usai resmi bercerai dengan Sule, Lina memutuskan untuk menikah dengan Teddy.
Teddy mengatakan akad nikah mereka dilakukan pada 29 Januari 2019.
Sebelum meninggal dunia, Lina juga diketahui baru saja melahirkan anak buah pernikahannya dengan Teddy.
Dan kini, setelah Lina meninggal, semua harta warisan Lina sempat dipertanyakan akan jatuh ke mana?
Meski ikatan pernikahan antara Sule dan Lina telah terputus, ternyata Sule masih memberikan nafkah kepada mantan istrinya itu.
Tak ayal, almarhumah Lina pun meninggalkan kekayaan senilai miliaran rupiah.
Baru-baru ini, dalam tayangan kanal YouTube Surya Citra Televisi (SCTV) yang diunggah pada Minggu (05/01), Sule membeberkan bahwa Lina merasa bahagia saat Sule membantu keluarganya.
"Ternyata dia juga senang ketika saya memberikan rumah buat adiknya, buat pamannya, dan dia tersenyum, dia senang, bahagia,"
"Cuma dia susah untuk menyampaikan dan berkomunikasi karena ada sesuatu hal yang susah untuk itulah," beber Sule.
Sementara itu, suami Lina, Teddy saat ditanyai perihal harta warisan Lina mengaku akan menyerahkannya kepada anak-anak Lina dengan Sule.
Ya, Lina ternyata pernah beramanat jika dia meninggal semua harta miliknya akan jatuh ke anaknya.
"Kemarin, amanahnya itu saya harus nyampein ini buat teh Putri sama Aa Iky sama adik-adik.”
"Jadi nanti surat-suratnya itu saya kasihin ke Aa Iky sama teh Putri juga," beber Teddy.