Tempat mangkal Pak Yos itu tidak jauh dari rumah Soeharto.
Bila rambutnya sudah panjang, Soeharto akan memanggil Pak Yos untuk memotong rambutnya.
Setelah menjadi presiden, Soeharto disarankan untuk mengganti tukang cukur.
"Katanya, 'masak presiden, tukang cukurnya dari bawah pohon.'," kata Tutut Soeharto.
Namun, ucapan itu tidak dipedulikan Soeharto.
Ia tetapmemercayai Pak Yos untuk mencukur rambutnya.
Ada alasan tersendiri mengapa Soeharto tetap setia dengan Pak Yos.
Menurutnya, tidak ada alasan untuk mengganti Pak Yos.
"Kata bapak, apa bedanya, kan Pak Yos manusia juga, yang warga Negara Indonesia," ucapnya.