Agar dapat memastikan hal tersebut, mereka pun kembali melakukan pemeriksaan di sebuah rumah sakit di Sukawati.
Setelah diperiksa rumah sakit tersebut, LGW pun akhirnya mengakui bahwa dirinya baru saja melahirkan seorang bayi.
Namun bayi tersebut diletakkan di dalam sebuah ember yang berada di kamar mandi.
Usai mendengar pengakuan tersebut, pihak keluarga ditemani pihak dari Puskesmas pun segera mengecek kebenaran atas pengakuan tersebut dan juga melaporkan ke Polsek Sukawati.
Kanit Reskrim Polsek Sukawati,Iptu Gusti Ngurah Jaya Winangun mengatakan, pihaknya telah melakukan olah TKP di kamar mandi kontrakan LGW dan ditemukan seorang bayi yang ditaruh dalam sebuah ember dan dalam keadaan tak bernyawa.
"Mulut bayi tersumpal kain hitam. Bayi berjenis kelamin laki-laki, dengan berat 3 kilogram. Bayi telah dibawa ke RSUP Sanglah untuk diautopsi," kata Ngurah Jaya Winangun.
Iptu Winangun juga masih belum dapat memastikan apakah bayi tersebut dihabisi saat baru saja lahir atau ada penyebab lain.
Karena pihak kepolisian masih mengalami kesulitan saat mencoba menggali keterangan dari LGW.
Lantaran LGW sendiri masih mengalami pendarahan dan juga trauma.