Bahkan, ketika contoh perilaku yang terekam sebelum gempa dimasukkan, dilihat secara statistik perilaku aneh ini tidak terkait dengan gempa bumi.
Kebanyakan orang malah meilhat perilaku aneh hewan-hewan ini setelah gempa terjadi.
Memori selektif juga ikut bermain ketika laporan tsunami diperiksa.
Meski masyarakat melaporkan adanya perilaku aneh sebelum tsunami, peneliti menemukan bahwa gajah-gajah Sri Lankatidak menunjukkan perilaku seperti itu.
Bahkan terkadang mereka bergerak lebih dekat ke pantai.
Mereka hanya bergerak menuju ke pedalaman sesaat setelah gelombang menghantam daratan.
Baca Juga: Lee Jong Suk dan Kwon Nara Dikabarkan Berpacaran, Begini Tanggapan Agensi
Hal ini menunjukkan bahwa gajah sebenarnya berekasi terhadap dampak bukan sebagi gerakan antisipasi.
Sangat mungkin bahwa hewan ini melarikan diri diamati setelah tsunami menghantam, dan kemudian ditempatkan sebelumnya oleh memori selektif.
Peneliti juga tidak bisa menemukan mekanisme yang masuk akal bagaimana hewan mungkin mendeteksi gempa bumi.