Follow Us

Cuti Lebaran Telah Usai, PNS yang Bolos Akan Dikenai Sanksi Potong Gaji Hingga 100 Persen

Rina Wahyuhidayati - Selasa, 11 Juni 2019 | 14:03
PNS
(Dok. Kemendagri)

PNS

Suar.ID - Momen perayaan lebaran telah berlalu begitu pun dengan jatah hari cuti yang telah habis dan aktivitas kerja mulai berjalan normal kembali.

Namun, PNS disejumlah instansi di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat kedapatan tidak masuk kerja pada hari pertama.

Akan ada sanksi berupa pemotongan gaji mulai dari 20 persen hingga seluruhnya bagi PNS yang bolos pasca-cuti lebaran.

Bupati Mamaju, Hasbi Wahid mengadakan sidak ke sejumlah instansi, termasuk RSUD Mamuju seusai upacara bendera, Senin (10/6/2019), menegaskan, dia tidak segan–segan melakukan pemotongan gaji tersebut.

Baca Juga: Ayahanda Meninggal, Ibunda Rosa Meldianti Luluh, Peluk Dewi Perssik dan Menangis di Hadapan Jenazah

Penerapannya, pemotongan gaji 20 persen bagi ASN yang tidak masuk kerja pada hari pertama, 50 persen yang tidak masuk kerja hingga hari kedua dan 100 persen atau tidak bakal menerima gaji selama sebulan bagi ASN yang tidak masuk kerja selama tiga hari.

“Sesuai PP 53 ASN yang melanggar disiplin bisa dikenai sanksi, termasuk pegawai yang tidak masuk kantor di hari pertama gajinya bisa dipotong 20 persen, dua hari tidak masuk bisa dipotong 50 persen dan jika tiga hari tidak masuk kerja, bisa ASN bersangkutan tidak terima gaji,” tutur Hasbi.

Hasbi mengatakan, ASN yang dinilai melanggar disiplin juga bakal diadukan ke KemenPAN-RB dan terancam sanksi penundaan kenaikan gaji berkala hingga pemecatan jika tidak bisa lagi diberi pembinaan.

Baca Juga: 7 Orang Diduga Keracunan Bekal Buatan Sendiri saat Libur Lebaran Bersama Keluarga, Satu Orang di Antaranya Meninggal Dunia

Adu mulut dengan ASN yang telat

Sebelum sidak, Hasbi memimpin upacara bendera.

Dalam amanatnya, Hasbi mengatakan, tindakan disiplin ini dilakukan agar menjadi pelajaran ke depan agar tidak ada lagi ASN yang mengulangi perbuatan serupa.

Hasbi menyatakan, ASN seharusnya menjadi teladan masyarakat dan bukannya malas serta memberi contoh buruk dengan cara melanggar disiplin.

Sementara itu, sejumlah ASN yang datang terlambat dihadang petugas Satpol PP dan tidak diperkenankan mengikuti upacara.

Puluhan ASN ini baru diberikan izin masuk setelah upacara bendera selesai.

Bahkan sempat terjadi aksi adu mulut antara petugas Satpol PP dengan sejumlah ASN yang keberatan karena tidak diperkenankan mengikuti upacara bendera.

Mereka yang terlambat ditahan di luar lapangan hingga upacara usai.

Salah satu petugas Satpol PP menyampaikan bahwa ini adalah perintah Bupati.

ASN yang terlambat tidak diperkenankan mengikuti upacara bendera. (Junaedi)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Bolos Sehari, Gaji PNS Dipotong 20 Persen, kalau Sampai 3 Hari Jadi 100 Persen

Baca Juga: Seorang Nenek Tertinggal di Rest Area saat Arus Balik, Putranya Baru Sadar Setelah Melaju 200 km

Source : Kompas

Editor : Rina Wahyuhidayati

Baca Lainnya

Latest