Viral Dosen Non Muslim Universitas Kristen Hentikan Kuliah dan Bagikan Makanan saat Waktu Berbuka Puasa Tiba, Indahnya Toleransi!

SUAR.ID - Di tengah suasana politik yang seringkali panas dengan dibumbui oleh isu-isu agama, ternyata masih ada orang yang mampu memberikan kesejukan dengan menunjukkan indahnya toleransi.

Beberapa hari lalu, viral unggahan foto seorang mahasiswa yang membagikan pengalamannya tentang indahnya toleransi.

Andi Tri Wahyudi yang merupakan mahasiswa Universitas Kristen Maranatha, melalui Facebook pada Jumat (10/5), menceritakan apa yang ia alami di kampusnya.

Ia menceritakan bahwa seorang dosen yang memberikan kuliah di kelasnya mendadak menghentikan perkuliahan saat waktu berbuka tiba.

Baca Juga : Kisah Mengharukan Seorang Ayah Non-muslim yang Mendukung Anaknya Memeluk Agama Islam dan Menjalankan Puasa

Dosennya memang sengaja menghentikan perkuliahan untuk memberikan kesempatan pada mahasiswa muslim di kelasnya untuk berbuka.

"Jadi hari ini, Jum'at 10 Mei 2019 saya ada kuliah pukul 17.00-19.30 di Universitas Kristen Maranatha

Saat jam berbuka puasa tiba, pak Rusli (dosen saya) yang notabenenya bukan muslim beliau tiba tiba memberhentikan kuliah, dan memberikan waktu kepada mahasiswanya yang muslim untuk berbuka,..." tulis Andi pada caption foto yang diunggahnya.

Selain menghentikan perkuliahan, dosen yang akrab disapa Pak Rusli itu juga membagikan makanan dan minuman untuk berbuka puasa.

Baca Juga : Raffi Ahmad Akui Kekayaan Nagita Slavina Lebih Besar dari Kekayannya, Dia pun Bertanya pada Ustazah Bolehkah Meminta Uang kepada Istrinya?

Makanan dan minuman itu pun diberikan bukan hanya pada mahasiswa yang berbuka saja.

Karena semua mahasiswa di kelasnya mendapatkannya dari dosen bernama Rusli itu.

"Bukan hanya itu beliau pun menyiapkan dan memberikan minuman dan makanan untuk mahasiswa yang berpuasa. Dan saat ini, muslim dan tidak muslim kita sedang berbuka puasa bersama," sambungnya.

Yang membuat Andi semakin merasakan kesejukan toleransi dari dosennya adalah karena dia menyadari bahwa dirinya yang muslim sebenarnya merupakan minoritas di kampus tempat ia berkuliah.

Baca Juga : Enggak Perlu Capek-capek, Sekarang Anda Bisa Menyewa Orang Asing Untuk 'Adu Mulut' dengan Orang Lain

Menurutnya, dosen dan teman-temannya selalu memberikan toleransi dan kebaikan.

"Saya di Kampus tergolong minoritas, tetapi teman teman dan dosen sayapun memberikan toleransi dan malah memberikan suatu kebaikan besar kepada saya.

Dan juga dibagikan oleh hampir 5 ribu kali.

Selain itu, postingan Andi tersebut juga banjir komentar.

Terlihat komentar yang mengisi unggahan tersebut sebanyak 1.4 Ribu.

Rata-rata komentar mengungkapkan kekagumannya pada apa yang dilakukan oleh dosen tersebut.

Baca Juga : Bermaksud Menyelematkan Seekor Anjing, Wanita Ini Justru Meninggal Terkena Rabies, Kasihan

"Ini yang dibutuhkan di Indonesia sekarang. Kalau kalian nggak bisa nemu orang yang bertoleransi seperti beliau, jadilah salah satu orang yang bertoleransi seperti beliau. Kedamaian untuk semua agama di Indonesia," komentar pemilik akun Vega Noer Trengganu.

"Mantap, karena perbedaan agama bukan halangan," tambah akun Angga Anggawk.

"Sejuk dan indah," komentar Joni Prayoga.

"Indahnya toleransi dan kebersamaan.. semoga menjadi suri tauladan bagi yang lain," tandas akun Mutiara Latief Huseng.

Tak jarang pula yang mengatakan bahwa mereka juga memiliki pengalaman serupa.

Baca Juga : Kebal, Polisi Nyentik Penangkap HS Itu Mengaku Pernah Ditembus 11 Peluru tapi Enggak Mati