"Begitu jugalah sebaliknya," katanya, Senin (6/5).
Zulham juga bercerita bahwa para pemuda masjid dan gereja disana juga saling menjaga hubungan agar tetap harmonis.
Terutama pada bualan puasa, para pemuda GKPI tetap menghormati mereka yang berpuasa.
"Kalau di Siantar hal seperti ini wajar terjadi. Karena, memang toleransi di kota ini sangat besar," ucapnya.
Baca Juga : Warga Probolinggo Digegerkan Benda Diduga Meteor Jatuh, Bersamaan Terjadinya Fenomena Eta Aquarid
Ia juga mengharapkan Kota Pematangsiantar kembali merebut urutan pertama untuk kota dengan toleransi tinggi.
Zulham juga mengatakan adanya oknum-oknum yang mencoba mengganggu toleransi yang sudah lama terjalin.
"Kita harap Siantar kembali menjadi peringkat pertama dengan toleransi yang tinggi."
"Kan baru-baru ini turun peringkatnya," lanjutnya.
Baca Juga : Greget! Diuntit oleh Hiu Harimau, Penyelam Ini Malah Mengajak Hiu Itu untuk 'Menari