Miris, Seorang Anak Nyaris Buta karena Dibully dan Siksa oleh Teman Sekelasnya

Suar.ID - Seorang bocah laki-laki berusia 15 tahun hampir buta ketika seorang teman sekolahnya yang ganas membenturkan wajahnya dan meninggalkannya luka-luka mengerikan akibat kacamata yang pecah.

Nathaniel Dryden, dari Shelton Lock, Derbyshire, Inggris, bisa terluka seumur hidup setelah serangan tanpa alasan hingga membuatnya berlumuran darah.

Hanya beberapa minggu sebelumnya, anak muda itu telah mengalami serangan mengerikan ketika dia di-bully oleh pengganggu lainnya.

Serangan berkelanjutan di Merrill Academy di Derby difilmkan dan dibagikan di media sosial.

Baca Juga : Gara-gara Rebutan PSK, TNI dan Wartawan di Nabire Saling Baku Hantam

Orangtua Nathaniel mengatakan penyerang yang sesungguhnya berada di belakang dan membuatnya membutuhkan perawatan di rumah sakit.

Ayahnya, praktisi perawat Mick, mengatakan dia khawatir putranya telah terluka secara psikologis seumur hidup.

Dryden mengatakan, "Serangan pertama terjadi pada 23 Januari."

"Seorang anak laki-laki mendekati putra saya dan mulai memukulnya beberapa kali tanpa alasan."

"Kami diberitahu bahwa ia diskors selama beberapa waktu."

"Rabu lalu (16/02/2019) adalah ketika serangan kedua terjadi. Seorang anak lelaki lain mendekatinya dan bertanya apakah dia menghina pacarnya."

Baca Juga : Kemesraan Ahok dengan Puput Nastiti, Sudah Saling Panggil dengan Sebutan Suami-Istri dan Pakai Baju Senada

"Nathaniel membantah dan mengatakan dia tidak pernah mengatakan hal seperti itu."

Nathaniel kemudian didekati oleh anak laki-laki kedua yang bertanya mengapa dia menyebut pacarnya 's ** t'.

Dryden melanjutkan, "Dia memprotes lagi tetapi wajahnya dibenturkan. Itu satu benturan, tapi sangat kejam. Mengerikan sekali."

"Kacamatanya hancur dan itu menyebabkan dia cedera wajah yang serius. Dia berlumuran darah."

Baca Juga : Viral Wanita Indramayu Buang Uang Suaminya Rp4 Juta ke Kali dan Jadi Rebutan Warga, Ini yang Sebenarnya Terjadi

Akademi Merrill menelepon polisi dan Nathaniel juga dibawa ke rumah sakit.

Dia ditinggalkan dengan bekas luka buruk dan memar, tetapi ayahnya percaya dia mungkin tidak pernah bisa mengatasi dampak psikologis dari intimidasi.

Dia berkata, "Dia sangat beruntung tidak buta. Sisa-sisa kacamata pecah dengan jarak sekitar satu inci di matanya. Saya sedih dengan apa yang terjadi."

Baca Juga : Tes Buta Warna Sederhana: Yuk Coba Tebak Angka dan Huruf dalam Deretan Gambar Ini!

"Tidak ada ayah yang ingin melihat putranya seperti itu. Itu sangat traumatis. Saya terdiam. Itu adalah serangan jahat."

"Istri saya dikirimi klip video serangan pertama. Nathaniel ingin keluar sekolah untuk sementara waktu. Saya pikir kita mungkin harus mulai mencari sekolah baru."

Paul Beedle, penjabat kepala sekolah di Akademi Merrill, mengatakan, "Saya dapat mengonfirmasi bahwa seorang siswa terluka setelah insiden yang melibatkan siswa lain."

"Insiden seperti itu jarang terjadi di sekolah, dan ini telah ditangani berdasarkan kebijakan sekolah dengan orangtua tetap mendapat informasi lengkap tentang hasilnya."

Baca Juga : Maia Estianty Panggil Dul dengan Sebutan 'Kakak Dul', Putra Bungsunya Itu Singgung tentang Adik Baru

Polisi Derbyshire mengatakan telah diberitahu tentang serangan itu dan petugas mengunjungi keluarga.

Tidak ada penangkapan yang dilakukan. (Adrie P. Saputra/Suar.ID)