Suar.ID -Meski lahir dan besar di Jakarta, Abdul Qadir Jaelani atau biasa disapa Dul Jaelani ternyata pencinta Persebaya Surabaya.
Dalam sebuah wawancara yang tayang di YouTube CNN Indonesia pada Senin (12/11) kemarin, putra ketiga Ahmad Dhani itu mengaku sebagai seorang bonek.
Bonek yang merupakan akronim dari bondo dan nekat merupakan sebutan untuk pendukung Persebaya.
Tak hanya mengaku mencintai, dalam beberapa kesempatan, Dul juga pernah datang langsung ke Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) untuk menonton pertandingan Persebaya secara langsung.
Baca Juga : Muzdalifah Kaya Raya Bukan Hanya Karena Hasil Usahanya Sendiri, Dari Sinilah Sumber Uang dan Kekayaannya
Salah satunya ketika Dul hadir untuk menonton pertandingan Persebeya vs Persinga Ngawi pada 14 September 2017 lalu.
Waktu itu Persebaya masih bergulat di Liga 2.
Seperti dilansir dari Emosijiwaku.com, portal yang mengulas seputar Persebaya dan Bonek, Dul mengaku merinding dan menangis ketika menyanyikan “Song for Pride”.
Selain "Emosi Jiwaku", anthem "Song for Pride" menjadi beberapa lagu yang sering terdengar menggema ketika Persebaya bertanding di GBT.
Menurut laporan Tribun Jatim, Dul dulunya adalah seorang pendukung Persija Jakarat setelah dicekoki oleh salah satu teman tongkrongannya.
Tapi dirinya mengaku merasa kurang nyaman saat mendukung tim kebanggan warga Ibu Kota tersebut.
“Saya dicekoki untuk jadi pendukung Persija. Itu cuma buat gaya-gayaan saja, cuma tidak pakai hati,” ujar Dul, dalam sebuah wawancara setahun yang lalu itu.
Tapi semua berubah ketika dia diundang menjadi bintang tamu dalam sebuah pertandingan Persebaya di Gelora Bung Tomo.
“Suatu hari waktu lihat Persebaya menang 4-0 lawan PSBI Blitar (Liga 2), saya lagi makan di rumah," akunya.
"Saya lihat Persebaya, ‘wih Persebaya liat gitu jangkrik rek! Mainnya keren’. Habis itu mulai ngulik-ngulik Persebaya dan setiap Persebaya main, saya selalu nonton di rumah."
Baca Juga : Kevin Sanjaya Menangi Fuzhou Open 2018, Andovi da Lopez: Selamat! Ini Karena Lo Nggak Bucin
Dari situ, dia pun mengaku menemukan perbedaan ketika menonton Persebaya dan Persija.
“Kalau Persija gol, oh iya gol, tapi begitu Persebaya yang ngegolin saya langsung teriak-teriak. Mungkin karena saya mendukung Persebaya pakai hati,” tambahnya.
Dul juga mengaku menyukai Irfan Jaya yang saat ini sedang membela tim nasional Indonesia di ajang Piala AFF 2018.
Menurutnya, Irfan adalah tipe pemain yang gesit. Tak hanya itu, meminjam istilah Dul, Irfan bukan pemain yang maruk dan punya visi yang bagus.
Lebih dari itu, Dul menyukai Persebaya karena teamwork-nya bagus.
Ternyata ada alasan lain mengapa Dul menjadi pendukung Persebaya: gebetannya diambil pemain Persija.
“Ya, habis gebetan saya diambil pemain Persija. Itu saya langsung enggak suka Persija, langsung mengikuti Persebaya dari Liga 2 sampai sekarang,” kata Dul, tegas.
Meski begitu, tidak diketahui secara pasti siapa gebetan yang dimaksud oleh Dul.
Baca Juga : Di Balik Garangnya Khabib Nurmagomedov, Ini 5 Bukti Kalau Ia Juga Seorang Muslim yang Taat
Di atas semua itu, Dul mencintai Persebaya semata-mata karena dia berdarah Surabaya seraya menyebut dirinya “kurang berdarah Jakarta”.
“Makanya saya mendukung Persebaya,” tutupnya.