Suar.ID - Siapa orang paling kaya di China? Mungkin banyak orang yang langsung teringat sosok Jack Ma yang mendirikan situs e-commerce Alibaba.
Siapa perempuan paling kaya di China? Nah, untuk pertanyaan ini tak banyak orang yang bisa menjawabnya.
Forbes kembali merilis daftar orang-orang paling kaya di wilayah China pada tahun 2018 ini.
Ada nama Jack Ma, Ma Huateng dari Tencent Holdings, Hui Ka Yan dari grup Shenzen dan sederet nama lain dalam daftar 10 orang paling kaya di China.
Baca Juga : 80 Hari Berjaga di Pinggir Jalan, Anjing Ini Ternyata Menunggu Sang Pemilik yang Telah Tiada
Namun dari daftar itu, pada posisi ke-enam ada nama Yang Huiyan, seorang wanita pengusaha real estate yang sukses menjadi wanita terkaya di China.
Huiyan berbisnis dalam bidang properti dengan nama perusahaan Country Garden Holdings.
Huiyan memiliki 57% saham perusahaannya karena warisan dari sang ayah, Yeung Kwok Kweung yang diberikan pada Huiyan tahun 2007 silam.
Wanita yang masih sangat muda ini usianya baru 37 tahun dan telah mencatatkan rekor menghasilkan kekayaan senilai Rp30 triliun dalam waktu empat hari di awal tahun 2018.
Baca Juga : Nikita Mirzani Unggah Foto Lepas Hijab, Irfan Hakim Minta Nikita Istiqomah Berhijab
Total kekayaan sebesar itu diperoleh Huiyan dengan menjual saham perusahaannya dengan nilai yang cukup tinggi.
Yeung Kwok Kweung sendiri pernah menjadi orang paling kaya di daratan China tahun 2007 bersi Forbes.
Dalam laporan Forbes, disebutkan kekayaan Yang mencapai 17,1 miliar dollar AS atau setara Rp 259,9 triliun (kurs Rp 15.200 per dollar AS).
Namun, jumlah kekayaannya tahun 2018 ini ini turun sekitar 3 miliar dollar AS jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Baca Juga : Bukan di GBK, Seperti Ini Rencana Resepsi Maia Estianty dan Irwan Mussry yang Sebenarnya
Meski begitu, peringkat Huiyan tidak turun. Sejak tahun lalu, Huiyan sudah menduduki peringkat ke-enam dalam daftar yang sama.
Huiyan patut dapat apresiasi, sebab tak hanya menguasai bidang properti tapi juga punya perusahaan lain.
Yang Huiyan mendirikan perusahaan Bright Scholar Education Holdings yang fokus pada edukasi murid-murid di China.
Dengan perusahaan barunya itu, Yang Huiyan berhasil menembus pasar New York Stock Exchange di tahun 2017.
Wanita lulusan Ohio State University ini juga masuk ke dalam daftar miliarder muda di bawah umur 40 tahun pada tahun 2007 dan saat itu usianya baru 25 tahun.
Sejak 2007 itulah Yang Huiyan mulai keluar-masuk daftar orang paling kaya versi berbagai media.
Ia juga dikukuhkan sebagai wanita terkaya di China selama 6 tahun berturut-turut versi Hurun Richest Woman in China.
Yang Huiyan telah menikah dengan Chen Chong pada tahun 2006 silam.
Insting bisnisnya yang kuat memang sudah diasah sang ayah sedari ia kecil. Ayahnya kerap mengajak Yang Huiyan kecil ikut rapat di perusahaannya dan sudah dikenalkan pada para pemegang saham.
Selain itu, Yang Huiyan tidak dibiasakan menjadi anak manja dan diwajibkan untuk belajar berbisnis sendiri atau bekerja paruh waktu agar punya uang jajan. Saat Yang Huiyan belajar di Ohio, sang ayah tidak mau mengirim uang terlalu banyak.
Uang yang dikirimkan ayahnya hanya cukup untuk membayar biaya pendidikan dan biaya tinggal saja, tapi tidak untuk jajan apalagi foya-foya.
Yang Huiyan diwajibkan sang ayah untuk bekerja paruh waktu agar bisa mencukupi kebutuhan hidupnya di Ohio meski saat itu dia sudah sangat kaya. Tak heran Huiyan bekerja banting tulang selama empat tahun masa pendidikannya tersebut.
Berkat didikan ayahnya, saat ini Huiyan menjadi seorang pengusaha sukses yang low-profile, tidak sombong dan tidak berlaku semena-mena pada semua pekerjanya.