Suar.ID - Pada tahun 2009, publik dihebohkan dengan dukun cilik asal Jombang bernama Ponari.
Ribuan orang berbondong-bondong datang kepada Ponari untuk meminta kesembuhan padanya.
Kini setelah 13 tahun berlalu, kehidupan Ponari langsung berubah drastis.
Dirinya kini telah menikah dan bekerja sebagai buruh.
Pada pertengahan bulan Juni 2022, keberadaannya tersorot oleh YouTube Ric snt.
Dalam video tersebut, kehidupan Ponari pun kembali tersorot kamera.
Dia pun mengakui bahwa 13 tahun yang lalu dirinya mendapatkan banyak julukan sebab batu ajaib yang ia miliki.
"Anak eh glodok, anak petir, batu ajaib," kata Ponari yang dikutip dari kanal YouTube Ric snt.
Dulu ramai didatangi oleh publik sebab batu ajaibnya, kini dirinya sepi pasien.
Ponari merasa tak masalah dirinya mendapatkan julukan seperti itu.
Sebutan dukun bukanlah hal yang pantas untuk dipermasalahkan.
"Yah nggak apa-apa, udah terbiasa," jelasnya.
Dalam video tersebut, Ponari menjelaskan awal mula dirinya bisa mendapatkan julukan tersebut.
Ponari kalau awalnya kaget didatangi banyak orang.
"Yah kaget ya berobat paling jauh dari Singapura, Merauke seluruh Indonesia," jelasnya.
Banyak tetangganya bingung saat dirinya tengah viral.
Dulu Ponari menyebut ada yang mau membeli batunya seharga 1 miliar.
"Pernah satu miliar, tapi tidak dijual," katanya.
Pernah juga satu hari saat jadi dukun mendapatkan penghasilan Rp 100 juta lebih sehari.
Selain itu Ponari pernah ditawari rumah dari orang jakarta.
Meski demikian, dirinya selalu menolak tawaran tersebut.
Ponari tak mengambil tawaran itu.
"Pernah nggak ambil,"jelasnya.
Memasuki tahun 2011, kariernya sebagai dukun meredup.
Perlahan pasiennya berkurang.
Pengobatannya yang memanfaatkan batu ajaib itu perlahan mulai sepi peminat.
"2011 mulai sepi," katanya,
Dirinya pun bekerja menjadi buruh pabrik.
Diakui oleh Ponari, penghasilannya pun jauh menurun.
"Kerja di tripek dibayar Rp 23 ribu, Kerja borongan, 3 hari dapat sekitar 300 ribuan" ujarnya
Nasibnya kini berubah drastis.
Begitu pula dengan keuangannya yang menurun jauh.
Selama memiliki penghasilan yang tinggi pada 13 tahun yang lalu, Ponari mengaku sering tertipu.
Sejumlah pihak mengiming-imingi berbagai tawaran.
Dirinya mengaku bahwa saat itu tak pandai dalam mengatur keuangan dengan baik.
Pada tahun 2020, Ponari memantabkan diri untuk mempersunting Aminatus Zuroh.
Ibunda Ponari, Mukharomah mengaku setuju saja anaknya menemukan gadis yang dicintainya, Aminatus Zuroh.
"Bagi kami, sebagai orang tua Ponari, setuju saja yang atas pilihan anak." ujarnya yang dikutip dari Surya.co.id
Menurut sang ibu, wanita pilihan Ponari adalah gadis yang baik.
"Apalagi gadis pilihannya perilakunya juga baik," kata Mukharomah.
Meski sempat tak memiliki pekerjaan tetap yang harus digeluti.
Ponari dan istri menekuni bisnis online.
Dari bisnis online tersebut dirinya perlahan mulai memperbaiki kondisi ekonominya.
Dengan jualan online tersebut, pasangan suami istri tersebut dapat menyambung hidup.
Mereka memutuskan untuk berjualan online demi menyambung hidup.
"Untuk sementara, kami mau jualan online," kata Aminatus di tahun 2020, dilansir dari Kompas.com.
Pasangan itu meyakini bahwa dengan menggeluti bisnis online, dirinya bisa memiliki ekonomi yang baik.
Keduanya benar-benar merintis dari nol.
Meski sampai saat ini bisnisnya belum berjaya, namun keduanya berusaha menekuninya.
"Jualan online sudah jalan, tapi belum maksimal," tandas dia.
Kini Ponari fokus menjadi tulang punggung keluarga.
Diketahui, Ponari juga mencoba untuk berkecimpung di bidang stand up comedy.