Suar.ID - Mantan paranormal Ki Joko Bodo meninggal dunia pada Selasa (22/12/2022) siang.
Informasi tersebut dibenarkan oleh sang sahabat, Ki Prana Lewu melalui Instagram Storiesnya.
Ki Prana Lewu membenarkan kabar Ki Joko Bodo meninggal dunia.
"Innalilahi wa Inna ilaihi Raji'un, selamat jalan Ki Joko Bodo," tulis Ki Prana Lewu pada Selasa (22/11/2022).
Sebelum meninggal, terungkap bahwa Ki Joko Bodo sempat menjalankan ibadah sholat.
Hal itu disaksikan langsung oleh Ki Prana Lewu.
"Saya menjadi saksi, bahwa saat adzan tiba, almarhum langsung berada di mushola untuk melaksanakan salat," ujarnya.
Ki Joko Bodo dulunya dikenal sebagai paranormal. Namun ia memutuskan tobat dan meninggalkan dunia hitam.
Kisah tobatnya Ki Joko Bodo sempat menyita perhatian publik.
Bagaimana tidak, Ki Joko Bodo dulunya dikenal sebagai seorang paranormal.
Baca Juga: Innalillahi, Ki Joko Bodo Bodo Meninggal Dunia, Sempat Alami Penyakit Ini Hingga Sulit Berjalan
Ki Joko Bodo sangat lekat dengan hal-hal yang berbau supranatural.
Sosok Ki Joko Bodo dipercaya dapat menangani segala masalah hidup, mulai dari nasib, ekonomi, usaha dan penyakit.
Ilmu yang dimiliki Ki Joko Bodo adalah Ilmu Gendam Putih yang digunakan untuk menyembuhkan berbagai penyakit.
Selain itu, Ilmu Gendam Putih juga dapat dipergunakan sebagai alat komunikasi dengan makhluk halus.
Ki Joko Bodo juga bisa melayani transfer ilmu secara gaib yang meliputi berbagai ilmu seperti ilmu kekebalan, ilmu terawang, pegangan judi, aji polo lakang, aji jaran goyang, rogoh sukma dll.
Ada pula layanan jasa supranatural, seperti pemasangan susuk, pelaris, pengasihan, kejantanan, dan lain-lain.
Sebagai paranormal, tentunya Ki Joko Bodo dikenal sakti hingga kerap wara-wiri di layar TV.
Namun sejak beberapa tahun belakangan, Ki Joko Bodo memutuskan untuk hijrah dari dunia mistis.
Ia tak lagi tampil di televisi dan memilih untuk menjalani kehidupannya bersama 4 istri dan 10 orang anak.
Ki Joko Bodo memutuskan untuk mendalami ilmu agama dan memilih pekerjaan baru untuk menghidupi keluarganya.
Segala koleksi miliknya yang berhubungan dengan hal mistis dihilangkan, seperti lukisan dan keris.
Bahkan saat memutuskan tobat, Ki Joko Bodo mengubah tempat semedi miliknya menjadi masjid.
Bukan tanpa sebab, Ki Joko Bodo memutuskan untuk berhijrah setelah menunaikan ibadah umrah.
Diakuinya, ketika melihat kakbah, dirinya selalu menangis.
Ia kemudian beranggapan kalau dirinya harus meninggalkan segala kemaksiatan.
Pada akhirnya, Ki Joko Bodo memutuskan untuk bertobat dan hijrah dari dunia hitam.
Usai berhijrah, Ki Joko Bodo ingin menanamkan nilai religius pada anak-anaknya.
Menurutnya, dengan agama anaknya akan memiliki akhlak yang baik.
"Agama sangat penting bagi anak-anak saya. Agar akhlaknya bagus semua biar hidup tidak senaknya sendiri,"
"Anak saya 10 jadi pendidikan agama sangat penting. Baca Al-Quran, ngaji, dan salat. Malah lebih pinter anaku dari pada aku." tuturnya.
Ia pun memutuskan untuk membangun rumah ibadah sebagai bentuk mengabdikan diri pada masyarakat.
Rumah yang dulu digunakan untuk pratik paranormal kini telah diwakafkannya.
Ki Joko Bodo mewakafkan rumah pratiknya untuk digunakan sebagai rumah ibadah.
Rumah praktik Ki Joko Bodo dulu dikenal sebagai Istana Wong Sintinx.
Istana Wong Sintinx itu kini telah menjelma menjadi Masjid Al Umar.
"Rumahku udah ku wakafkan untuk masjid yang disana di Al Umar sana," tuturnya.