Suar.ID -Jadi Istri Syekh Puji Di Usia 12 Tahun, Nasib Lutfiana Ulfa kini Mencengakan, Kondisinya tak Disangka.
Syekh Puji menikahi gadis berusia 12 tahun, Lutfiana Ulfa 14 tahun lalu hingga menghebohkan pemberitaan tanah air.
Pernikahan Syekh Puji danLutfiana Ulfa bahkan menuai kontroversi.
Pernikahan mereka sempat menghebohkan tanah air 2008 silam.
Lantaran, Syekh Puji mempersunting wanita yang belum cukup umur.
Kasus pernikahan anak ini kemudian menyita perhatian Komnas Perlindungan Anak.
Pasalnya, dianggap melanggar UU Perkawinan dan UU Perlindungan Anak.
Ketua Komnas Perlindungan Anak saat itu, Kak Seto bahkan turun tangan langsung menemui Lutfiana Ulfa dan Syekh Puji.
Saat itu, Kak Seto meminta Syekh Puji membatalkan pernikahannya.
Mulanya, hal ini disetujui kiai nyentrik itu.
Namun kenyataannya, Syekh Puji menlanggarhal itu.
Bahkan, ia tetap menikahi Lutfiana Ulfa.
Maka, polisi turun tangan.
Syekh Puji pun ditahan.
Lantaran, ia dinilai melanggar UU Perlindungan Anak.
Syekh puji kemudian dinyatakan sebagai tersangka pada Maret 2009.
Ia pun menjalani hukuman penjara.
Dinikahi Syekh Puji pada 2008 silam, saat itu Lutfiana masih menjadi gadis kecil yang polos.
14 tahun berlalu, kini ia telah berubah menjadi wanita cantik sekaligus ibu muda.
Pernikahannya bersama Syekh Puji terbilang awet.
Bahkan, keduanya telah dikarunai tiga orang anak.
Usia Lutfiana Ulfa dengan Syekh Puji beda 28 tahun.
Saat ini, Lutfiana Ulfa sibuk mengurusi pondok pesantren dan usaha kaligrafi bersama Syekh Puji.
Kini, Lutfiana Ulfa angkat suara setelah pernikahannya 14 tahun lalu sempat menyeret Syekh Puji ke penjara karena melanggar UU Perlindungan Anak.
"Menjadi pemberitaan di usia 12 tahun, yang menimbulkan beragam fitnah juga stigma negatif di masyarakat ,serta menghadapi pihak-pihak berwenang yang menangani kasus secara tidak berimbang dan mendapatkan perlakuan tidak adil, membuat saya trauma," ungkap Lutfiana Ulfa,dalam tayangan dari pemberitaan infotainment Insert.
Dikatakan Lutfiana Ulfa, saat itu dia menjadi pribadi yang tertutup.
Bahkan, ia takut untuk mengembangkan potensi diri.
"Hal itu tanpa sadar membentuk saya menjadi pribadi yang tertutup dan takut untuk melangkah, takut mengambil keputusan,"
"Bahkan saya merasa, tidak akan pernah sanggup untuk mengembangkan potensi diri," imbuh Lutfiana.
Kendati demikian, Lutfiana terus berusaha lepas dari trauma tersebut.
Lutfiana kini mengaku, menikmati kehidupannya bersama Syekh Puji.