Suar.ID -Berikut berita terpopuler Suar.ID edisi Rabu, 12 Oktober 2022. Dari Rizky Billar ngamuk hingga asa orangtua Novita Kurnia Putri yang ditembak di AS.
Akhirnya Muncul Juga, Rizky Billar Tertangkap Basah 'Ngamuk' Di Instagram Eks Manajer: Munafik Kau!
Sejak dilaporkan KDRT oleh Lesti Kejora, Rizky Billar tak kunjung menampakkan wajahnya.
Rizky Billar seperti mau lari dari kasus yang menjeratnya ini.
Rizky Billar pun nggak aktif di media sosialnya.
Bahkan ia juga mangkir dari penyidikan oleh pihak kepolisian.
Sontak banyak yang bertanya-tanya dimana keberadaan Rizky Billar sekarang?
Meski masih jadi teka-teki, namun baru-baru ini Rizky Billar terciduk kembali aktif di Instagram.
Suami Lesti Kejora itu kepergok mengomentari unggahan Instagram eks manajernya.
Komentar Rizky Billar itu pun langsung menuai sorotan.
Pasalnya Billar menuliskan kalimat bernada emosi pada eks manajernya itu.
Alhasil banyak netizen yang salah fokus dengan kata-kata yang dituliskan Billar.
Komentar Rizky Billar tersebut terlihat dalam unggahan akun @rumpi_gosip, Minggu (9/10/2022).
Baca artikel selengkapnya di sini
Harapan Orangtua Novita Kurnia Putri, WNI yang Tewas di Texas karena Diberondong 100 Peluru oleh 5 Remaja
Seorang Warga Negara Indonesia (WNI) bernama Novita Kurnia Putri (25) dikabarkanh tewas tertembak di Texas, Amerika Serikat pada Selasa (4/10/2020).
Novita tewas setelah rumahnya diberondong 100 peluru oleh 5 remaja yang diyakini salah sasaran.
Ibu korban, Nani Muldiani tak menyangka saat mendengar kabar anak pertamanya itu meninggal dunia dalam insiden tersebut.
Nani mengatakan bahwa Novita merupakan sosok anak yang penurut dan tidak pernah mengecewakan orangtua semasa hidupnya.
Selain Novita, ada pula seorang tamu Airbnb yang menginap di kamar tidur milik Novita dan mengalami sejumlah luka karena tembakan.
Deputi yang berpatroli di lingkungan itu mendengar suara tembakan dan melihat sebuah kendaraan "melarikan diri dari daerah itu dengan kecepatan tinggi."
Setelah pengejaran singkat, dua remaja berusia 14 dan 15 tahun, ditangkap atas tuduhan pembunuhan dan penyerangan dengan senjata mematikan.