Mengerikan, Dipecat Karena Kasus Narkoba, Mantan Polisi Ini Tembak Dan Bantai 22 Anak-anak Saat Masih Tidur

Jumat, 07 Oktober 2022 | 13:31
Potongan layar kanal YouTube @Uncut

Dipecat karena narkoba, seorang mantan polisi di Thailand bantai 22 anak di tempat penitipan anak saat masih tertidur.

Suar.ID -Tragedi mengerikan terjadi di Thailand, seorang mantan polisi membantai 36 orang di sebuah tempat penitipan anak.

Dari 36 korban tewas itu, 22 di antaranya adalah anak-anak.

36 orang itu dibunuh mantan anggota polisi bernama Panya Khamrapm menggunakan senjata api dan pisau, Kamis (6/10).

Menurut keterangan saksi mata, polisi itu masuk ke pusat penetipan anak dan langsung menembaki dan menikah siapa saja yang ada di dalamnya.

Dilansir Kompas.com, Panya adalah seorang mantan polisi yang dipecat dari kesatuannya karena kasus narkoba.

Usai menghabisi 36 nyawa di tempat penitipan anak, Panya pulang ke rumah.

Di sana dia lalu membunuh istri dan anaknya.

Tak berhenti sampai situ, Panya kemudian bunuh diri dengan pistol miliknya.

Kengerian yang terjadi di tempat penitipan anak itu disaksikan langsung oleh Piyalak Kngkaew.

Dia adalah pemimpin tim penyelamat yang pertama tiba di lokasi pembantaian.

"Tidak ada yang menginginkan ini terjadi," kata Piyalak, dilansir Kompas.com dari Reuters.

"Ini pemandangan yang tidak ingin dilihat siapa pun, ini mengerikan."

Piyalak juga menyebut apa yang terjadi di tempat penitipan anak itu sebagai sesuatu yang paling mengerikan yang pernah dia lihat.

"Kami terbiasa melihat banyak mayat., kami pernah mengalaminya, tapi kejadian ini yang paling mengerikan," katanya.

"Mereka adalah anak-anak kecil yang masih tidur."

Tag

Editor : Moh. Habib Asyhad