'Yang Tahu Allah SWT dan Bu PC', Brigadir J Disebut Berupaya Menggendong Putri Candrawathi, Polisi Sebut Istri Ferdy Sambo Punya Peran Penting

Selasa, 20 September 2022 | 15:03
Tribun-Medan.com

Pentingnya peran Putri Candrawathi dalam membuat terang perkara kematian Brigadir J usai korban disebut sempat menggendong istri Ferdy Sambo

Suar.ID - Terkait kasus tewasnya Brigadir J, korban ini sempat disebut-sebut berupaya menggendong Putri Candrawathi, istri Ferdy Sambo.

Polisi pun kini sebut kalau Putri Candrawathi ini memiliki peran penting untuk membuat kasus tewasnya Brigadir J inimenjadi terang.

Sebelumnya, Putri Candrawathi ini memang jadi sorotan sejak kasus kematian Brigadir J mencuat.

Selama ini, istri Ferdy Sambo ini pun jadi salah satu pihak yang sulit untuk ditemui dan dimintai keterangan.

Alasan utamanya yaitu kondisi kesehatan dan mental Putri Candrawathi yang disebut alami gangguan usai peristiwa berdarah ini terjadi.

Kendati demikian, Putri Candrawathi ini disebut punya peran penting untuk bisa ungkap perkara ini.

Dilansir Kompas.com, Kepala Kepolisian RI Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan kalau pihaknya ini perlu dapatkan keterangan dari Putri Candrawathi.

Hal ini pun untuk menentukan secara pasti apa yang jadi alasan utama mendorong Ferdy Sambo memerintahkan penembakan Brigadir J.

Lanjut Sigit, dari informasi yang dihimpun Polri, motif pembunuhan berencana ini karena tersulutnya emosi Ferdy Sambo usai terima laporan.

Laporan ini yaitu Putri mendapatkan tindakan asusila di rumah pribadinya di kawasan Mertoyudan, Magelang, Jawa Tengah.

Pada Minggu (14/8), dalam pernyataannya, Kepala Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri Komjen Pol Agus Andrianto sampaikan kalau saat ini cuma Putri yang tahu penyebab pastinya yang akhirnya dasari kemarahan Ferdy Sambo pada Brigadir J.

Menurutnya, Putri ini jadi satu-satunya pihak yang bisa ceritakan penyebab dugaan pembunuhan berencana yang diduga terjadi di Magelang.

“Yang pasti tahu apa yang terjadi, ya Allah SWT, almahrum (Brigadir J), dan Bu PC (Putri Candrawati),” kata dia.

Kompascom/Kristianto Purnomo

Putri Candrawathi dan Ferdy Sambo

Hal inilah yang dasari Polri mengirimkan tim ke Magelang guna cari rangkaian peristiwa.

Kendati laporan dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh Brigadir J pada Putri telah dihentikan, menurut Andi rangkaian peristiwa di Magelang tak bisa diabaikan pada proses pengungkapakn perkara.

“Rangkaian peristiwanya begitu, kan enggak bisa kami hilangkan,” kata dia.

Simpulan Motif

Dalam rapat dengan pendapat antara Polri dan Komisi III DPR, Kapolri Jenderal Listyo Sigit prabowo ungkapkan masih perlukan keterangan Putri.

Kata Sigit, keterangan ini bakal jadi salah satu penentu Polri dalam simpulkan motif secara pasti.

“Terkait motif ini kami sementara sudah mendapatkan keterangan dari saudara FS (Ferdy Sambo).

"Namun kami ingin memastikan sekali lagi untuk memeriksa Ibu PC,” kata dia.

“Dengan demikian kami bisa mendapatkan satu kebulatan terkait motif,” ujar Kapolri.

Sarifuddin Sudding, Komisi II DPR ddari Fraksi PAN pun coba tanyakan informasi kejadian di Magelang yang ia dapatkan kepada Sigit.

Dari data yang dimilikinya, ada 2 peristiwa yang disinyalir jadi pemicu emosi Ferdy Sambo.

Pertama yaitu Brigadir J yang berupaya gendong Putri kala tengah tidur di sofa ruang tamu rumah pribadi Ferdy Sambo di Mageeg pada 4 Juli 2022.

Kemudian yang kedua adalah Brigadir J yang disebut memasuki kamar Putri pada 7 Juli 2022 sore.

Kedua peristiwa ini disaksikan oleh ART Ferdy Sambo, Kuat Maruf yang saat ini juga berstatus sebagai tersangka.

Ia mengatakan kalau Ferdy Sambo ini kemudian menerima informasi ini secara rinci saat rombongan Putri kembali ke Jakarta pada 8 Juli 2022.

“Pada titik ini saya ingin konfirmasi benar atau tidak kronologi ini?” kata Sudding.

“Dari yang disampaikan ada banyak hal yang memang sesuai, namun terkait motif ini kami sementara sudah mendapat keterangan dari FS,” jawab Sigit.

IST/Tribun-Medan.com
IST/Tribun-Medan.com

Kapolri Jenderal Listyo Sigit angkat suara terkait kabar keterkaitan Ferdy Sambo dalam Konsorsium 303 serta judi online

Sigit juga tegaskan kalau kepolisian masih perlu periksa Putri untuk putuskan motif secara utuh.

“Dengan demikian kami bisa mendapatkan satu kebulatan terkait masalah motif,” kata dia.

Putri Diperiksa

Mengutip dari Kompas TV, Sigit juga sampaikan pemeriksaan pada Putri bakal dilakukan pada hari Kamis (25/8).

“Terkait dengan adanya beberapa peristiwa yang memang kita untuk pastikan motif,” ucap dia.

Sigit pun tegaskan kalau pihaknya ini telah dapatkan informasi kalau motif terkait dengan 2 hal yaitu perselingkuhan atau pelecehan.

“Jadi tidak ada isu di luar itu. Tentu akan kami pastikan besok setelah pemeriksaan terakhir besok,” kata dia.

Soal pembunuhan Brigadir J, kepolisian RI menetapkan 5 tersangka.

Tak hanya Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, polisi pun tetapkan Bharada E, Bripka RR dan Kuat Maruf sebagai tersangka.

Baca Juga: Ikut Merencang Penembakan Terhadap Brigadir J, Putri Candrawathi Ternyata Punya 1 Permintaan Yang Belum Dikdabulkan Oleh Sang Ajudan, Tak Bisa Dipenuhi Pihak Keluarga, Singgung Soal Anak

Editor : Aditya Eriza Fahmi

Baca Lainnya