Akhirnya Ketahuan Juga, Ternyata Ini Yang Dilakukan Putri Candrawathi Dan Kuat Maruf Di Dalam Kamar Saat Di Rumah Magelang Hingga Sang Sopir Ancam Brigadir J Pakai Pisau, Dibenarkan Saksi Lain

Kamis, 01 September 2022 | 14:30
Kompas TV

Ketua Komnas HAM bongkar apa yang dilakukan Putri Candrawathi dan Kuat Maruf di dalam kamar rumah Magelang hingga sang sopir ancam Brigadir J pakai pisau.

Ketua Komnas HAM bongkar apa yang dilakukan Putri Candrawathi dan Kuat Maruf di dalam kamar rumah Magelang hingga sang sopir ancam Brigadir J pakai pisau.

Suar.ID -Misteri kejadian di Magelang yang menjadi salah satu latar penembakan Brigadir J perlahan terungkap.

Termasuk soal apa yang dilakukan Putri Candrawathi dan sopir pribadinya, Kuat Maruf, di dalam kamar rumah Magelang.

Terkait hal itu, Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik pun buka suara.

Kita tahu, saat adegan rekonstruksi penembakan Brigadir J, sempat ada adegan Kuat Maruf berada di dalam kamar bersama istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.

Ketiganya adalah tersangka kasus penembakan Brigadir J.

Jika mengacu pada keterangan Taufan, tujuan Kuat Maruf masuk ke kamar Putri Candrawathi adalah untuk bertanya apa yang terjadi dengan majikannya tersebut.

Kuat Maruf masuk ke kamar Putri Candrawathi setelah Brigadir J turun dari lantai atas, kata Taufan.

Masih menurut Taufan, Kuat Maruf menemui Putri yang memerintahnya untuk menginformasikan peristiwa dugaan pelecehan seksual terhadap dirinya kepada Irjen Ferdy Sambo.

"Dalam pengakuan yang mereka berikan setelah almarhum (Brigadir J) ini turun, Kuat itu menemui ibu PC (Putri Chandrawathi) tadi, nanya apa yang terjadi," kata Taufan dilansir Kompas.com, Rabu (31/8) kemarin.

Setelah diperintah Putri Candrawathi mengabari Ferdy Sambo, Kuat Maruf kemudian memanggil lagi Brigadir J untuk naik ke atas.

HO / Tribun Medan
HO / Tribun Medan

Ketua Komnas HAM bongkar apa yang dilakukan Putri Candrawathi dan Kuat Maruf di dalam kamar rumah Magelang hingga sang sopir ancam Brigadir J pakai pisau.

Masih menurut pengakuan Taufan, saat itu ternyata Kuat Maruf sempat marah kepada Brigadir J.

Saking marahnya Kuat Maruf bahkan disebut sampai mengancam Brigadir J pakai pisau.

"Kalau dilihat konstruksi itu tadi secara langsung, Kuat sampai mengancam membawa pisau itu kan, marah dia kan," ujar Taufan.

"Itu dibenarkan, ketika dia (Kuat) merekonstruksikan itu, dibenarkan oleh saksi yang lain."

Rekonstruki penembakan Brigadir J digelar pada Selasa (30/8) di rumah dinas dan rumah pribadi Irjen Ferdy Sambo di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Rokonstruksi penembakan Brigadir J sendiri berlangsung sampai 7,5 jam, dimulai sejak pukul 10.00 WIB.

Ada 78 adegan yang diambil dalam rekonstruksi tersebut, termasuk kejadian yang terjadi di rumah Irjen Ferdy Sambo di Magelang, Jawa Tengah.

Karena tidak memungkinkan ke Magelang, rekonstruksi kejadian Magelang digelar di aula rumah pribadi Irjen Ferdy Sambo, sebanyak 16 adegan.

Ada empat tersangka yang terlibat dalam adegan kejadian Magelang:Putri Candrawathi, Bharada E, Brigadir RR, dan Kuat Ma'ruf.

YouTube POLRI TV RADIO
YouTube POLRI TV RADIO

Ketua Komnas HAM bongkar apa yang dilakukan Putri Candrawathi dan Kuat Maruf di dalam kamar rumah Magelang hingga sang sopir ancam Brigadir J pakai pisau.

Irjen Ferdy Sambo sendiri nggak ada saat adegan Magelang.

Kemudian di TKP kedua di rumah pribadi Irjen Ferdy Sambo sebanyak 35 adegan.

Sementara di KTP ketiga di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo sebanyak 27 adegan.

Dalam rekonstruksi tersebut juga dihadirkan pihak eksternal seperti pengacara para tersangka, Komnas HAM, Kompolnas dan LPSK.

Editor : Moh. Habib Asyhad

Baca Lainnya