Ibu Brigadir J menyebut Putri Candrawathi telah berjanji kepada dirinya dan anaknya, tapi sekarang malah jadi tersangka kasus penembakan Brigadir J.
Suar.ID -Rosti ingat betul perkataan Putri Candrawathi yang berjanji akan merawat anaknya, Brigadir J.
Tapi kenyataan pahit justru dia hadapi: Putri Candrawathi ditetapkan sebagai salah satu tersangka kasus penembakan Brigadir J.
Janji itu diucapkan Putri Candrawathi kepada Rosti sebelum tragedi Jumat Berdarah itu.
Putri Candrawathi telah ditetapkan sebagai tersangka kasus penembakan Brigadir J.
Putri sempat mengaku bahwa Brigadir J telah melakukan pelecehan seksual terhadapnya.
Tapi Bareskrim Polri telah menggugurkan laporan tersebut karena tidak ditemukan unsur pidana di dalamnya.
Dalam pemeriksaan pertamanya, Putri Candrawathi juga mengaku tak terlibat dalam penembakan Brigadir J.
Di luar itu, apa yang terjadi terhadap Brigadir J benar-benar mengguncang psikologi Rosti.
Rosti masih terguncang dengan nasib buruk anak kebanggaannya itu.
Dia bahkan sering memanggil-manggil nama Putri Candrawathi, kata aktivis Irma Hutabarat.
Rupanya Rosti masih teringat janji Putri Candrawathi kepadanya.
"Salah satu ratapannya, dia bilang, mana tanggung jawabmu Puti, mana tanggung jawabmu Putri, mana tanggung jawabmu, Puti; tiga kali berulang-ulang," ujar Irma di YouTube Uya Kuya, Minggu (28/8) kemarin.
"Joshua ini kan kerjanya baik, dan Putri Sambo itu minta sama mamanya, 'Kau yang melahirkan, aku yang ngurusi.' Jadi, itu (Joshua) kan dianggap anak sendiri."
Ternyata janji Putri Candrawathi itulah yang membuat ibu Brigadir J masih terguncang.
Ibu mana yang tidak remuk hatinya ketika mendapati anak yang begitu didambakannya pulang ke rumah dengan kondisi sudah berada dalam peti jenazah.
Yang membuatnya semakin hancur, banyak ditemukan luka dalam jenazah anak kesayangannya itu.
Rosti bahkan sempat tak diizinkan membuka peti Brigadir J, juga tak boleh mengurusi jasad Brigadir J sesuai kebiasaan keluarganya.
"Dia nggak bisa tidur sampai melihat titik terang, dibuka sebuka-bukanya," kata Irma.
"Apa pun yang kita lakukan, Joshua tidak akan hidup kembali, tapi kan kepiluan hati seorang ibu tidak akan terhibur kalau tidak tahu siapa yang bikin anaknya mati."
Belum lagi dengan tuduhan yang menyebut Brigadir J melakukan pelecehan seksual terhadap Putri Candrawathi.
Itu membuat hati ibu Brigadir J semakin hancur berantakan.