Kronologi Detik-Detik Penembakan Brigadir J , Masyarakat Indonesia Ternyata Salah Tebak Sosok Penembaknya, Bharada E Ungkap Fakta Sebenarnya

Rabu, 17 Agustus 2022 | 07:02
Kolase: Tribunnews/Facebook

Sebelum ditembak, Brigadir J ini sempat disuruh jongkok, terkuak juga Ferdy Sambo sampai tega lakukan hal keji ini ke rambut ajudannya.

Suar.ID - Kepolisian masih terus menelusuri kasus penembakan Brigadir J.

Sebelumnya Bharada E diumumkan sebagai pelaku penembakan Brigadir J.

Namun nyatanya masyarakat salah tebak sosok pelaku penembakan Brigadir J.

Ternyata pelaku utama penembakan Brigadir J adalahIrjen Ferdy Sambo.

Kini Ferdy Sambo telah ditetapkan sebagai tersangka.

Kepolisian hingga kini masih menggali motif pembunuhan Brigadir J.

Kronologi detik-detik penembakan Brigadir J akhirnya diungkap oleh Bharada E.

Menurut pengakuan Brigadir E, Brigadir J sempat diminta untuk jongkok sebelum dipanggil masuk ke dalam rumah.

Setelahnya, Irjen Ferdy Sambo memerintah Bharada E untuk menembak Brigadir J.

Selain itu, Irjen Ferdy Sambo juga sempat menjambak rambut Brigadir J.

Kronologi tersebut dibeberkan oleh kuasa hukum Bharada E, Boerhanuddin pada Kamis (11/8/2022), sebelum ia dan Deolipa dipecat.

Kompas TV

Ilustrasi kronologi detik-detik penembakan Brigadir J.

Boerhanuddin mengatakan ada indikasi pembunuhan Brigadir J sudah direncanakan sejak mengawal Putri Candrawathi dari Magelang, Jawa Tengah.

Sebab Putri Chandrawathi sempat menangis saat menelpon Bharada E.

"Mungkin ada skema perencanaan dari perjalanan itu," ucap Boerhanuddin dalam tayangan YouTube Indonesia Lawyers Club melansir Tribunnews.

Diduga pula ajudan Bripka Ricky Rizal alias Bripka RR menjadi latar belakang insiden penembakan Brigadir J.

Lebih lanjut Boerhanuddin menjelaskan, saat rombongan Putri Candrawathi tiba di Jakarta, Irjen Ferdy Sambo langsung memerintahkan Bripka RR untuk mencari senjata api milik Brigadir J.

Ditekankan bahwa Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Bripka RR dan Bharada E sudah berada di rumah dinas Kadiv Propam sebelum Brigadir J datang.

"Kemudian pada saat di TKP, mereka berempat sudah ada di dalam, Ricky disuruh panggil Brigadir J,"

"Masuk di TKP, disuruh jongkok Yosuanya,"

"Informasi Bharada E si bosnya (menyuruh jongkok-red) di sana"

"FS ini yang suruh cari si almarhum, begitu Ricky minta masuk ke dalam, mereka sudah ada di dalam ini. Sudah jadi tersangka semua yang di TKP," beber Boerhanuddin.

ISTIMEWA/TribunJambi.com Aryo Tondang
ISTIMEWA/TribunJambi.com Aryo Tondang

Kronologi detik detik penembakan Brigadir J oleh Ferdy Sambo diungkap Bharada E

Sementara itu, Putri Candrawathi dikatakan tidak melihat kejadian lantaran berada di kamarnya.

Selain memerintahkan ajudannya untuk mengeksekusi Brigadir J, Ferdy Sambo diduga juga sempat melakukan kekerasan.

"Katanya diapain dulu rambutnya gitu lalu diperintah Bharada E untuk menembak, 'Woy, tembak, tembak', gitu," ungkap Boerhanuddin.

Saat ditanya apakah yang dimaksud Ferdy Sambo menjambak Brigadir J, Boerhanuddin lantas mengangguk.

"Iya ( Irjen Ferdy Sambo jambak Brigadir J-red), terus proses selanjutnya dia ( Bharada E) enggak cerita," pungkasnya.

Baca Juga: 'Buktinya Bisa Diperiksa!', Kamaruddin Simanjuntak Bongkar Bukti Capture Chat Hubungan Brigadir J dan Istri Ferdy Sambo, Sering Dapat Pujian: yang Jahat Bapak

Tag

Editor : Moh. Habib Asyhad