Camat Cantik yang Dicopot Jabatannya Ini Sampaikan Pesan kepada MUI Kota Payakumbuh: Terima Kasih Sudah Membuat Hancur Semua Impian Aku

Selasa, 09 Agustus 2022 | 13:33
Bangkapos.com

Camat Payakumbuh yang bernama Dewi Centong.

Suar.ID - Wanita cantik bernama Dewi Centong alias Dewi Novita baru-baru ini menjadi sorotan di media sosial.

Niat hati ingin membuat konten ala Citayam Fashion Week untuk menginspirasi anak muda, Novita Dewi malah dicopot dari jabatannya sebagai Camat Payakumbuh Timur.

Seperti yang diketahui, belakangan ini fenomena Citayam Fashion Week ramai diperbicangkan netizen.

Namun fenomena tersebut justru berakibat fatal bagi Dewi Centong.

Dewi dicopot dari jabatannya per Jumat (5/8/2022) setelah unggahan konten video ala Citayam Fashion Week kena kritik MUI.

Alhasil ia dirotasi sebagai Sekretaris Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

Setelah dicopot jabatannya sebagai Camat Payakumbuh Timur, Dewi Centong akhirnya buka suara.

Dewi mengatakan bahwa konten yang dia buat tersebut agar kaum muda lebih kreatif.

"Itu bertujuan agar kaum muda mampu meningkatkan kreativitasnya."

"Saya tidak tahu kenapa akhirnya jadi masalah," kata Dewi yang dikutip dari Kompas.com pada Senin (8/8/2022).

Diakui Dewi, video yang ia buat berlokasi di Simpang Benteng tanpa disertai acara.

"Itu hanya saya sendiri yang bergaya ala Citayam Fashion Week. Tidak ada acara," kata Dewi.

Ia tak tahu mengapa aksinya tersebut berujung pada pencopotan jabatannya sebagai camat.

Kolase Instagram
Kolase Instagram

Dewi Centong Camat Payakumbuh Timur yang dicopot dari jabatannya.

Hanya saja, ada komentar dari MUI Payakumbuh yang menilai bahwa pakaian yang dikenakannya melanggar kesopanan.

"Saya rasa tidak ada yang salah. Sopan dan ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas kaum muda," kata Dewi.

Kendati demikian, ia ikhlas menerima keputusan ini.

"Ini kan keputusan pimpinan dan saya menerimanya," kata Dewi.

tangkap layar Instagram @lambe_turah
tangkap layar Instagram @lambe_turah

Curhatan Dewi Centong dan komentar MUI Payakumbuh.

Sebelumnya, Dewi juga sempat curhat melalui akun TikTok miliknya @dewi.centong.

"Aku seorang camat di kota Payakumbuh Sumatera Barat pernah ikutan membuat video viral ala2 Citayam Fashion Week dengan nama Payakumbuh Fashion Week. Maksud hati hanya sebagai konten2 biasa aja, tanpa ada maksud melanggar norma2 agama atau adat istiadat Minang Kabau, kemudian di komenlah oleh salah satu lembaga MUI Kota Payakumbuh."

"Mulai dari komen MUI itulah malapetaka itu hadir, karier yang aku bangun sekian lama hancur hanya gara2 komen MUI yang sangat tidak objektif."

"Dengan melaporkan aku ke walikota Payakumbuh dan akhirnya aku diberhentikan menjadi camat di Payakumbuh Timur. Terimakasih MUI kota Payakumbuh sudah membuat hancur semua impian aku," sambungnya.

"Tapi yang anehnya daerah lain di Sumatera Barat yang membuat video seperti ini tidak dikomen sama sekali apakah ini salah satu cara untuk menghancurkanku sehingga semua impianku hancur lebur dalam sekejap mata."

"Sekali lagi ucapan ribuan terimakasih kepada MUI Kota Payakumbuh dan Provinsi Sumatera Barat atas komen yang sangat tidak berdasar sehingga menghancurkan impianku dan 2 orang anakku"

Sedangkan komentar MUI berhasil dicapture oleh salah satu akun gosip Instagram @lambe_turah yang menyinggung soal sikap Dewi Centong yang dinilai tak pantas lantaran berlenggak lenggok ala Citayam Fashion Week.

Baca Juga: Wanita Cantik yang Diduga Jadi Selingkuhan Sule Ini Akhirnya Buka Suara dan Sampaikan Fakta yang Tak Terduga

Tag

Editor : Adrie Saputra