Suar.ID - Tren menjual barang berupa baju bekas hingga beberapa benda lainnya kini sedang digandrungi.
Begitu juga seorang wanita yang menjual barang-barang bekas yang dimilikinya.
Namun benda yang ia jual bukanlah barang yang lumrah untuk diperjualbelikan.
Mantan penari erotis ini menjual barang-barang tak berguna di hidupnya, dan mendapatkan keuntungan yang luar biasa.
Dia adalah Rebekka Blue wanita berasal Wilmington, North Carolina telah menjadi jutawan dengan menjual barang-barang bekas yang dia miliki.
Barang-barang bekas itu seperti celana dalam bekas, kuku kaki, bahkan ketombe di rambutnya.
Aksinya itu dia unggah lewat sebuah video di social media.
Siapa sangka, videonya ditonton lebih jutaan kali di aplikasi Tiktok.
"Jika Anda melihat saya membuang sesuatu ke tempat sampah, maka itu pelanggaran dalam hidup saya, karena saya biasanya menyimpannya di tas saya untuk dijual nanti," kata Rebekka Blue dikutip dari New York Post, Rabu (3/8/2022).
Wanita 28 tahun itu mengatakan banyak orang menginginkan barang bekas atau bagian dari dirinya.
Rata-rata, Rebekka mendapat keuntungan Rp 148 juta perbulan hanya dengan menjual barang-barang yang tidak penting dihidupnya.
Rebekka mulai menjual barang-barang tak berguna dihidupnya dengan diawali menjual pakaian strippingnya seharga kurang lebih Rp 300 ribu.
Dia mengatakan, pelangganya sangat bahagia saat membeli pakaian bekasnya.
Hingga akhirnya, Rebekka semakin rutin untuk menjual barang-barang bekasnya.
Bahkan, Rebekka mengakui jika permintaan pelanggannya meningkat untuk barang-barang bekasnya, termasuk pakaian dalam dan kaus kaki bekas.
Produk lain termasuk pakaian olahraga usang, tisu bekas, sepatu kotor karena berjalan berlebihan dan banyak lagi.
"Jika kita pergi ke salon untuk menyelesaikan jari kaki kita (memotong kuku kaki), maka saya akan menyimpan potongan kuku kaki tersebut untuk saya jual," jelas Rebekka.
Rebekka kemudian mengembangkan bisnisnya itu dengan menjual botol ludah karena saking banyaknya permintaan dari para pelanggannya.
"Saya memiliki klien yang membeli barang-barang aneh, seperti boneka binatang saya dan panty-liner saya," ujar Rebekka menjelaskan.
Bahkan, Rebekka mengatakan ada salah satu pelanggannya yang ingin membeli tes kehamilan dari Rebekka.
"Saya pergi ke toko dan membeli tes kehamilan," tutur Rebekka.
"Setelah saya gunakan, saya kemudian menjual barang tersebut," imbuhnya.
"Orang-orang berpikir itu gila, tetapi saya menjual itu bertujuan untuk membuat bahagia para pelanggan saya," kata Rebekka.
Dia bahkan menulis buku berjudul "Rahasia Slutrepreneur: Kunci untuk Memulai Kerajaan E-Commerce Anda," yang bertujuan untuk mengajari wanita cara menjual barang-barang mereka sendiri."
Blue mengatakan tujuan utamanya adalah untuk memberikan pendidikan dan dukungan bagi orang-orang yang memulai karir menjual "diri mereka sendiri" secara online.
"Tujuan saya di industri ini adalah untuk memberikan perubahan hukum untuk membantu dengan hak-hak kami yang menjual barang-barang aneh yang tidak dimiliki," pungkasnya.
Baca Juga: Unik Banget! Persuahaan Rusia Ini Membuat Aspal Beraroma Stroberi Sepanjang 700 Meter