Suar.ID - Polisi baru-baru ini melakukan autopsi ulang jenazah Brigadir J.
Proses autopsi ulang jenazah Brigadir J itu dilakukan pada Rabu (27/7/2022).
Mengutip dari KOMPAS.com pada Kamis (28/7/2022), seorang pendeta bernama Victor Pangela memimpin doa bersama sebelum proses autopsi ulang dilakukan.
Proses penggalian makam pun dimulai pada 7.35 WIB dan digali oleh 5 orang perwakilan Pemuda Batak Bersatu (PBB).
Kemudian, pukul 08.00 WIB, para penggali makam pun sudah berhasil menemukan peti Brigadir J.
Lalu, peti berhasil diangkat pada pukul 08.35 WIB.
Keluarga pun sempat meminta untuk melihat isi peti Brigadir J.
Peti Brigadir J pun dibuka hingga batas leher untuk disaksikan oleh pihak keluarga.
Selanjutnya, peti jenazah pun dibawa ke RSUD Sungai Bahar untuk dilakukan autopsi ulang.
Mengutip dari TribunJambi.com pada Kamis (28/7/2022), ibunda mendiang yakni Rosti pun tak kuasa menahan tangis sejak proses penggalian makam di lakukan.
Bahkan, ia beberapa kali berteriak memohon keadilan atas kematian anaknya yang dinilai begitu janggal.
Tangisan Rosti tak ayal membuat anggota keluarganya pun juga tak kuasa menahan air mata.
Bahkan, Rosti yang histeris itu sempat dibawa ke Posko Pemuda Batak Bersatu (PBB), dengan cara dipapah.
Tak hanya itu, Rosti pun beberapa kali sempat menyebut nama istri Irjen Ferdy Sambo yang merupakan atasan dari Brigadir J.
Diketahui, istri Irjen Ferdy Sambo juga berada di lokasi kejadian saat Brigadir J meninggal dunia.
"Ibu Putri, di mana kau Ibu? Kau juga seorang Ibu!" teriak Rosti.
"Anakku dianiaya," kata dia.
Rosti pun menangis sejadi-jadinya dan berharap agar kasus kematian anaknya segera terungkap.
"Tuhan, tolong pertolongan Mu Tuhan," lanjut dia.
"Pak Presiden tolong kami."
"Tunjukkan kebenaran," kata Rosti sambil menangis.