Suar.ID - Baru-baru ini, kabar mengejutkan datang dari Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Betapa tidak? Seorang ibu muda nekat menganiaya anak kandungnya sendiri.
Padahal, sang anak masih berusia 4 bulan.
Ya, dikutipdari KOMPAS.com padaJumat (1/7/2022), kejadian itu diketahui terjadi pada Selasa (28/6/2022) pukul 15.00 Wita.
Awalnya, paman korban, yakni Nurdin, masuk ke dalam rumah pelaku.
Namun, ia mendapati korban sudah lemas dan ternyata sudah meninggal dunia.
Tak hanya itu, ia juga melihat beberapa luka gigitan di tubuh keponakannya.
"Setelah masuk dalam rumah untuk memastikan apa yang diceritakan warga, ternyata memang benar bocah itu sudah tewas digigit oleh ibunya," ujarnya.
Nurdin pun sempat menegur pelaku, namun pelaku justru langsung marah.
Tak hanya itu, ia juga mengancam Nurdin dengan parang dan mengancam akan membakar rumahnya.
Dokter yang memeriksa korban pun mengungkap bahwa korban sudah meninggal dunia sebelum dibawa ke rumah sakit.
Selanjutnya, jenazah korban pun dibawa ke rumah sakit untuk divisum.
"Kita melakukan pemeriksaan awal saja. Visum lanjutan dilakukan di RSUD Bima," lanjutnya.
Sedangkan, baru-baru ini terkuak pengakuan pelaku.
Dikutip dari TribunLombok.com pada Kamis (30/6/2022), salah seorang tetangga sekaligus Ketua BPD setempat, yakni Syarifuddin mengatakan bahwa dirinya juga sempat masuk ke rumah pelaku.
Saat itu, dirinya tengah duduk bersama beberapa warga.
Namun, tiba-tiba seorang wanita datang dan mengatakan ada kejadian penganiayaan.
Syarifuddin pun langsung datang ke rumah pelaku dan mengecek keadaan.
Ia melihat korban sudah lemas terbaring di atas kasur dan ditutupi dengan kain batik oleh pelaku.
Syarifuddin pun sempat menanyai pelaku, namun pelaku justru mengungkap hal mengejutkan.
Meski sudah melakukan penganiayaan itu, pelaku justru mengaku tak tahu menahu terkait keadaan anaknya.
"Saat itu saksi syafrudin bertanya ‘Kamu apakan anakmu? Kemudian dijawabnya ‘Saya tidak tahu apa-apa’ dengan muka kebingungan," jelasnya.