Suar.ID - Perceraian Dewi Perssik dan Angga Wijaya nampaknya semakin di depan mata.
Bahtera rumah tangga Angga Wijaya dengan Dewi Perssik nampaknya sudah sulit untuk dipertahankan lagi.
Rumah tangga yang adem ayem tersebut, kini mendadak nasibnya berada di ujung tanduk.
Kini, Angga Wijaya secara resmi telah menggugat cerai Dewi Perssik ke pengadilan.
Pernikahan yang telah dijalani selama 5 tahun kemungkinan akan berakhir.
Banyak rumor bermunculan terkait penyebab perceraian Dewi Perssik dan Angga Wijaya.
Salah satunya diduga adanya orang ketiga dalam rumah tangga mereka.
Namun, belakangan ini heboh beredar video Dewi Perssik yang tahan dengan perilaku suaminya.
Dalam video tersebut Dewi Perssik membeberkan aib Angga Wijaya.
Dilansir dari Gridfame pada Sabtu (25/6/2022), Video pernyataan Dewi Perssik itu diunggah oleh akun instagram @viral62com.
Nampak Dewi Perssik bercerita kepada Maia Eestianty mengenai perilaku Angga Wijaya.
Dirinya mengaku tidak cocok dengan sikap Angga Wijaya.
"Jadi kalau si AA itu maunya yang 'I Love You' gitu. Aku tuh gak bisa kayak gitu, Dewinya gak bisa," kata Dewi Perssik.
Ia pun menuding kalau sikap suaminya itu terlalu banyak drama
"Jadinya kaya drama gitu. Kebanyakan drama," tambahnya.
Lebih lanjut ia membeberkan bahwa suaminya adalah sosok yang cerewet.
"Aku tuh paling gak bisa sama laki-laki yang...cerewet," beber Dewi Perssik.
Maia Estianty pun bertanya keheranan mengapa Depe mau menikah dengan Angga jika memang tak suka sikapnya.
"Lha kenapa dikawin?" tanya Maia.
Depe lantas menjelaskan ketika di awal perkenalan, Angga Wijaya belum menunjukkan sikap aslinya.
Namun, setelah menjalin rumah tangga bersama, sikap asli Angga akhirnya terkuak.
"Dulu Aa gak kayak gitu. Tahunya tuh tahun pertama, tahun kedua,tahun ketiga tau ternyata 'lo orangnya cerewet ya ternyata'" bebernya.
Depe pun mengatakan kalau pernikahan Ta'aruf itu juga memiliki plus minus tersendiri.
"Jadi, orang menikah ta'aruf itu ada plus minusnya bund," kata Depe.
"Lu ta'aruf ya?" tanya Maia.
Ia kemudian menjelaskan bahwa kekurangan ta'aruf itu kita tak bisa mengetahui sifat pasangan baik dan buruknya.
"Iya. Jadi minusnya itu aku tak bisa memahami dia sepenuhnya gitu," paparnya.